AYOBANDUNG.COM - Advokat Alvin Lim membuat pengungkapan mengejutkan pada podcast dr. Richard Lee, mengklaim bahwa Ferdy Sambo, terpidana dalam kasus pembunuhan Brigadir J, tidak pernah mengalami penahanan seperti pelaku kriminal lainnya.

Video klaim tersebut diunggah di TikTok oleh akun @yuliasaleh17, di mana Alvin menyatakan bahwa Sambo tidak pernah ditahan di Lapas Salemba seperti yang telah diketahui sebelumnya.

Alvin menyatakan bahwa Sambo malah ditahan di suatu tempat dengan fasilitas ber-AC, yang dianggapnya tidak sesuai dengan standar fasilitas yang seharusnya diterima seorang pelaku kejahatan yang menjalani hukuman penjara.

"Sambo tidak pernah ditahan di Lapas Salemba, hanya namanya yang ada di sana," tegas Alvin seperti dikutip dari akun TikTok @yuliasaleh17 pada Kamis (4/1/2024).

Baca Juga: Ferdy Sambo Dirumorkan Alvin Lim Tak Pernah Ditahan di Lapas Salemba, Begini Penuturan Kalapas

"Saya, di Lapas Salemba, bebas, Pak. Saya bisa jalan-jalan ke mana saja, bahkan sampai ke kantor depan, tidak ada yang berani menghentikan. Sambo tidak pernah tidur di dalam penjara di Lapas Salemba, melainkan di Kantor Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) di atas. Di gedung tersebut ada AC, namun hanya namanya yang tercatat di situ (Lapas Salemba)."

Alvin mengacu pada Kantor KPLP sebagai tempat di mana Sambo diklaim ditahan. Namun, ruangan tersebut jelas tidak dirancang untuk menahan narapidana dan bahkan dilaporkan memiliki fasilitas AC yang lebih mewah daripada kamar kos biasa.

Selanjutnya, Alvin juga menyampaikan bahwa Eliezer, seorang sosok yang disebutnya hanya datang untuk berfoto-foto di Lapas Kelas IIA Salemba, sebenarnya hanya mampir sehari dan kemudian dikirim kembali ke Mabes (Mabes Polri).

Alvin menegaskan bahwa kehadiran mereka hanyalah untuk mencatat nama mereka dalam daftar, bukan sebagai narapidana sejati.

Baca Juga: Ferdy Sambo Disebut Alvin Lim Tak Pernah Ditahan di Lapas Salemba, Mahfud MD: Ya Baguslah

Kepala Lapas Kelas IIA Salemba, Beni Hidayat, membantah tudingan Alvin Lim. Beni mengungkapkan bahwa Sambo mengikuti proses Mapenaling di Lapas Kelas IIA Salemba pada tanggal 24 hingga 29 Agustus 2023, sebelum akhirnya dipindahkan ke Lapas Kelas IIA Cibinong.

Beni menegaskan bahwa tuduhan Alvin Lim tidak memiliki dasar, dan Ferdy Sambo benar-benar ditempatkan di Blok hunian Paviliun Saroso, Lantai I Ruang 23/Type 1 selama menjalani Mapenaling.

Beni juga menyoroti bahwa Alvin Lim tidak berada di Lapas Kelas IIA Salemba pada periode tersebut karena menjalani perawatan medis di RSU dari tanggal 16 April 2023 hingga 29 September 2023.

Beni juga menyampaikan klarifikasi terkait tuduhan Alvin Lim terhadap Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.

Menurut Beni, Richard Eliezer memang diterima di Lapas Salemba pada tanggal 27 Februari 2023, tetapi berdasarkan surat dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Richard kemudian dipindahkan ke Rutan Bareskrim POLRI sesuai dengan permohonan penempatan terpidana dan rekomendasi hak sebagai saksi pelaku.***