4 Januari 2024 11:29 WIB

Terkait usulan penundaan, Ari mengatakan bahwa banyak masyarakat yang sedang menghadapi kesulitan

Ari Dwipayana (Instagram/@dwipayanaari)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - KOordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menanggapi soal usulan pemberian bantuan sosial (bansos) ditunda hingga Pemilu 2024 selesai. Ari mengatakan bahwa bansos tidak ada hubungannya dengan proses pemilu.

"Harus diingat bahwa bansos adalah program afirmasi dari Pemerintah untuk rakyat/keluarga miskin, yang pendanaannya bersumber dari APBN dan telah disetujui bersama Pemerintah dengan DPR. Jadi, tidak ada hubungannya dengan proses pemilu," kata Ari kepada wartawan, Kamis (4/1).

Terkait usulan penundaan, Ari mengatakan bahwa banyak masyarakat yang sedang menghadapi kesulitan akibat kenaikan harga bahan pokok.

Kaget dengan Usulan dari TPN, Habiburokhman: Tak Ada Pihak yang Dirugikan dengan Pembagian Bansos

"Kita juga harus memikirkan rakyat/keluarga miskin yang tengah menghadapi situasi yang sulit akibat kenaikan harga bahan pokok," katanya.

Ari menjelaskan tujuan dari bansos adalah perlindungan sosial agar masyarakat miskin mampu bertahan. Ari mengatakan penyaluran bansos melibatkan berbagai pihak dan diawasi.

"Penyaluran bansos juga melibatkan berbagai level pemerintahan, dari pusat sampai daerah, dan juga pemerintah desa. Pelaksanaan di lapangan juga terbuka untuk diawasi oleh berbagai pihak. Bahkan pemerintah mendorong konvergensi program agar berbagai pihak, termasuk kalangan non pemerintah untuk terlibat dalam program penanggulangan kemiskinan," ujarnya.