Sentimen
Negatif (96%)
28 Des 2023 : 15.20
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sumenep

Kasus: Teroris

Tokoh Terkait

Hasil Susenas, Angka Kemiskinan di Sumenep 2023 Turun

28 Des 2023 : 15.20 Views 3

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

Hasil Susenas, Angka Kemiskinan di Sumenep 2023 Turun

Sumenep (beritajatim.com) – Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Modul Konsumsi dan Pengeluaran (Modul KP) periode Maret 2023 yang dilakukan Badan Pusat Statistik, angka kemiskinan di Sumenep pada 2023 mengalami penurunan dibanding 2022.

Kepala BPS Kabupaten Sumenep, Ribut Hadi Chandra mengatakan, angka kemiskinan di Sumenep pada 2021 mencapai 20,51 persen. Kemudian pada 2022 turun ke 18,76 persen, dan pada 2023 kembali turun menjadi 18,70 persen.

“Dari hasil Susenas periode Maret 2023, terlihat jika angka kemiskinan di Kabupaten Sumenep ini turun menjadi 18,70 persen,” terangnya, Selasa (14/11/2033).

Baca Juga: Persebaya Genjot Performa Pemain, Uston akan Gelar Game Internal

Ia menjelaskan, untuk mengukur angka kemiskinan, BPS menggunakan konsep kebutuhan dasar. Dengan pendekatan ini kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan non makanan, yang diukur menurut garis kemiskinan.

Bupati Sumenep gelar pasar murah, bantu perekonomian warga.

“Metode ini dipakai BPS sejak 1998 supaya hasil penghitungan konsisten dan ada perbandingan dari waktu ke waktu,” ujar Ribut.

Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran perkapita perbulan di bawah garis kemiskinan.

Baca Juga: Kisah Napi Teroris, 18 Tahun Baru Bisa Ketemu Orang Tua dan Anak

Sementara Bupati Sumenep, Ach. Fauzi Wongsojudo mengaku bersyukur dengan turunnya angka kemiskinan di Sumenep. Baginya, ini merupakan buah dari kerja sama OPD-OPD dan stake holder lainnya.

“Saya sebagai Bupati akan mendorong agar angka kemiskinan di Sumenep terus turun. Kami akan evaluasi beberapa program untuk melihat efektivitas dan dampaknya terhadap penurunan angka kemiskinan,” ucapnya. (tem/ian)


Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks


Sentimen: negatif (96.8%)