Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Klaten, Labuan Bajo, Likupang
Tokoh Terkait
Ganjar Komitmen Optimalkan Potensi Desa Wisata di Indonesia
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, berkomitmen terus mengembangkan dan mengoptimalkan potensi desa wisata di seluruh Indonesia.
Untuk itu, diperlukan penggenjotan event dan interkoneksi dengan pelaku wisata agar desa semakin bisa maju. Namun, tidak hanya potensi wisata dari sebuah desanya saja yang bisa ditonjolkan, tetapi juga budaya lokal, wisata alam hingga destinasi wisata buatan.
Baca Juga:
Ganjar Dorong Digitalisasi UMKM
"Ada potensi wisata yang ada di Indonesia apakah itu budaya, wisata alam maupun artificial. Di sisi lain tentu event, itu perlu dicreate. Yang jadi problem adalah interkoneksi, sehingga paket wisata tidak ada interkoneksi, selebihnya adalah kerja sama dengan pelaku pariwisata," ujar Ganjar, saat mengunjungi Objek Air Mata Cokro (OMAC), Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Rabu (27/12).
Sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI merilis 10 destinasi pariwisata prioritas (DPP) di Indonesia, yakni Danau Toba (Sumut), Candi Borobudur (Jateng), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), Likupang (Sulut), Tanjung Kelayang (Babel), Bromo (Jatim), Wakatobi (Sulteng), Morotai (Malut) dan Raja Ampat (Papua).
Lebih jauh, Ganjar menyebutkan bakal mengoptimalisasi ke-10 DPP itu agar Indonesia nantinya bisa lebih menjadi primadona wisata warga dunia jika dirinya terpilih menjadi Presiden dalam Pilpres 2024 mendatang. Dia juga mendorong 10 DPP itu bisa menjadi acuan untuk daerah lain, khususnya terkait pengembangan desa wisata di sekitarnya untuk lebih dikembangkan oleh pemerintah.
Baca Juga:
Ganjar Komitmen Nasionalkan Program Pelayanan untuk Kelompok Inklusi
"10 destinasi itu mesti dituntaskan, kalau itu terjadi itu dijadikan benchmark untuk yang lain. Maka itu bisa menjadi babonnya, sehingga yang lain bisa mengikuti," ungkap capres yang sempat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah itu.
Adapun upaya peningkatan desa wisata di Jawa Tengah pernah dilakukan Ganjar saat menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode. Melalui UU BUMDES (Badan Usaha Milik Desa), Ganjar menyalurkan bantuan dana desa Rp 1 miliar untuk 1 desa wisata di Jawa Tengah untuk memantik daerah lain bisa mencontoh desa wisata tersebut.
"Banyak sekali desa-desa wisata yang sudah mendapatkan bantuan Rp 1 miliar pada saat itu. Manajemennya bagus, pengelolaannya bagus, kita kasih bantuan," jelas Ganjar. "Inilah yang menjadi potensi-potensi desa wisata yang kelak kemudian contoh-contoh baik ini bisa kita tularkan." (Pon)
Baca Juga:
Menunjukkan Gestur Ajak Pendukung Bersorak, Gibran Bakal Kembali Ditegur KPU
Sentimen: positif (99.9%)