Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Anies Yakin Bisa 'Goyang' Kandang Banteng
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3, yang berebut suara pemilih.
Baca Juga:
PSI DKI Kritik Anies yang Minta Pertahankan Jakarta sebagai Ibu Kota
Calon Presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan meyakini, akan merebut banyak suara di wilayah Jawa Tengah (Jateng) meski kerap diklaim sebagai basis dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan atau kandang banteng, yang mengusung calon nomor urut tiga Ganjar-Mahfud.
"Sekarang posisi di mana rakyat menginginkan perubahan, dan perubahan itu bukan terkait dengan ideologi atau terkait dengan basis, tapi terkait dengan kebutuhan pokok, nasib, lapangan kerja," ujar Anies saat menghadiri acara Istighosah Kubro Masyayich & Alumni Pondok Pesantren Lirboyo Cabang ke-20 Semarang dan deklarasi dukungan untuk Anies-Muhaimin (AMIN) di Kabupaten Semarang, Jateng, Minggu (25/12).
Ia menjelaskan, basis kerap dikaitkan dengan dengan latar belakang, gerakan tradisional, atau ikatan kepartaian dan sosiologis. Namun, saat ini masyarakat lebih menginginkan perubahan kondisi ekonomi dan memikirkan kebutuhan pokok dibanding dengan ikatan basis kepartaian.
Saat berkampanye berkeliling wilayah di Jateng, klaim Anies, masyarakat selalu menyuarakan perubahan kondisi menyangkut kebutuhan pokok, terbukanya lapangan kerja, dan subsidi pupuk untuk petani.
"Kami cukup optimistis bahwa pertimbangan-pertimbangan itu makin hari makin mewarnai masyarakat dalam mengambil sikap ke depan," tutur Anies.
Khusus untuk persentase dukungan, Timnas AMIN masih mengkaji sejauh apa kemajuan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Melalui visi-misi perubahan yang digaungkannya bersama cawapres Muhaimin.
"Kondisi buruk perekonomian masyarakat saat ini akan segera dibenahi bila terpilih memimpin Indonesia pada 2024," katanya dikutip Antara. (*)
Baca Juga:
Dapat Dukungan Jusuf Kalla, Anies: Amanat Besar
Sentimen: negatif (57.1%)