Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Video Diviralkan Petugas KPU Beri 'Surat Bocoran' ke Prabowo, TKN: Fitnah!
Detik.com Jenis Media: News
Jakarta -
Sebuah video yang dinarasikan petugas KPU memberikan sesuatu kepada capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, viral di media sosial. Disebut-sebut, yang diberikan ke Prabowo adalah 'surat bocoran'.
Dari video yang beredar seperti dilihat detikcom, Minggu (24/12/2023), tampak Prabowo berbincang dengan Mayor Teddy yang tak lain adalah ajudan Prabowo. Perbincangan itu terjadi di panggung debat.
Teddy tampak memegang map dengan tangan kirinya. Prabowo terlihat menyimak perkataan Teddy. Sesekali Prabowo mengelap keringatnya dengan sapu tangan.
Teddy lalu menerima sapu tangan yang sudah digunakan Prabowo. Kemudian, dari dalam map, Teddy terlihat mengambil sesuatu yang langsung diberikan kepada Prabowo. Prabowo kemudian meletakannya di saku celanannya.
Belum diketahui pasti kejadian itu apakah terjadi di debat capres atau debat cawapres.
"Yth.Ketua @KPU_ID, Mohon klarifikasi soal beredarnya video ini ada dugaan "Petugas
@KPU_ID" beri "Surat Bocoran" ke Capres
@prabowo diterima lalu dimasukan ke saku celananya.Sudah tepat @habiburokhman/@Uki2 & @Gerindra harus klarifikasilah,ditunggu klarifikasi semua pro-Nomor 2," tulis sebuah akun X seperti dilihat detikcom.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid angkat bicara, Nusron menyebut tuduhan tersebut fitnah.
"Subhanallah. Masya'allah Fitnah apalagi yang kalian lakukan. Semoga dosa-dosa kami, Pak Prabowo dikurangi dan menambah dosa saudara yang tukang menebarkan fitnah," ujar Nusron.
Menurut Nusron, siapapun penyebar fitnah itu adalah kategori orang fasiq. Fasiq artinya, seseorang yang telah meninggalkan ketaatan terhadap Allah SWT.
"Yang kerjaannya menyampaikan berita yang tidak benar dan tidak jelas sumbernya dari mana asalnya. Terhadap orang model seperti ini kata Al Qur'an, jangan dipercaya dan bertabayyun lah. In jaa'a faasiqun bi nabain fatabayyanuu. Semoga Indonesia diselamatkan manusia model ini," lanjutnya.
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menyampaikan hal serupa. Ia menduga ada yang sengaja menyusun fitnah untuk menyerang Prabowo-Gibran.
"Saya menduga ada pihak yang sengaja menyusun skenario jahat berupa fitnah kepada Paslon kami karena survei mereka terus diblok," ujar Habiburokhman.
Ia menyebut perbuatan fitnah sangat hina. Habiburokhman menyebut saat ini masyarakat sudah pintar sehingga fitnah yang digencarkan ke paslon Prabowo-Gibran justru akan menenggelamkan elektabilitas jagoannya.
"Semakin tinggi pohon, semakin kencang angin yang menerpa. Semakin tinggi elektabilitas, semakin banyak fitnah dari kaum yang otaknya tak berkualitas," kata Habiburokhman.
"Semakin banyak fitnah diarahkan kepada kami, semakin yakin kami akan memenangkan pertarungan ini," lanjutnya.
(isa/imk)
Pantau Pemilu
Cek rekam jejak, visi misi, profil, hingga berita terkini pasangan Capres dan Cawapres favoritmu di Pemilu 2024 sekarang!
Sentimen: negatif (80%)