RIYADH, iNews.id - Arab Saudi menetapkan 2024 sebagai Tahun Unta di tengah meningkatnya upaya untuk melestarikan warisan nasional dan bangsa Arab tersebut. Unta merupakan hewan populer, bukan hanya di Saudi tapi juga kawasan Teluk. Manfaat hewan berjuluk kapal gurun ini sangat besar, terutama fungsinya sebagai alat transportasi maupun ternak.

Keputusan menetapkan 2024 sebagau tahun unta ditetapkan ppada Selasa (19/12/2023) dalam pertemuan Dewan Para Menteri Arab Saudi yang dipimpin Raja Salman bin Abdul Aziz.

Keputusan itu dipuji Menteri Kebudayaan Badr bin Abdullah. Menurut dia, seperti dikutip dari SPA, keputusan itu untuk merayakan nilai budaya unik unta dalam kehidupan masyarakat Arab.

Kementerian Kebudayaan juga akan menggelar berbagai acara untuk memeriahkan Tahun Unta. Kementerian akan menyoroti nilai dari unta serta kaitannya dengan identitas Saudi.

Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis unta telah berkembang pesat di Arab Saudi.

Berdasarkan data resmi, saat ini populasi unta di Saudi sekitar 1,8 juta ekor dengan nilai lebih dari 50 miliar riyal atau sekitar Rp205,8 triliun.

Setiap tahun Saudi menggelar Festival Unta King Abdulaziz, salah satu festival unta terbesar di dunia. Saat ini masih berlangsun festival tersebut di Riyadh yang tahun ini sudah memasuki perhelatan ke-8.

Festival ini telah menjadi acara budaya, wisata, hiburan, dan ekonomi utama berisi kompetisi dan aktivitas terkait yang menarik penggemar dari kawasan ini dan seluruh dunia. Festival tahun ini berlangsung hingga pertengahan Januari.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: