Sentimen
Negatif (96%)
21 Des 2023 : 23.04
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait

Dokter Tifa: Tidak Patut Dilakukan Seorang Cawapres! : Mahfud di Nilai Menghina Kaum Perempuan

21 Des 2023 : 23.04 Views 2

Keuangan News Keuangan News Jenis Media: Nasional

Dokter Tifa: Tidak Patut Dilakukan Seorang Cawapres! : Mahfud di Nilai Menghina Kaum Perempuan

KNews.id – Usai Gibran, kini giliran Mahfud MD yang dikecam oleh dr Tifa buntut dari pernyataannya. Mahfud MD dinilai telah merendahkan kaum perempuan karena pernyataannya. Hal ini bermula dari sebuah pemberitaan yang menginformasikan jika Mahfud MD menyebut banyak koruptor yang masuk penjara karena tuntutan sang istri.

Pernyataan Mahfud MD tersebut disampaikan saat menghadiri Halawah Kebangsaan dan Pelantikan Pengurus Majelis Zikir Al-Wasilah Sumbar. Dalam kesempatan tersebut, Mahfud MD mengungkapkan jika perempuan merupakan tiang negara.

Oleh karena itulah, sudah menjadi kewajiban bagi seorang perempuan untuk memperdalam ilmu agamanya. Hal ini dimaksudkan karena menurut Mahfud MD sebuah negara akan baik jika perempuannya juga baik.

Kemudian, Mahfud juga turut menyinggung jika kini banyak koruptor yang tersandung kasus korupsi karena tuntutan sang istri. Dimana tuntutan sang istri jauh lebih besar daripada gaji sang suami yang dihasilkan tiap bulannya.

Ungkapan tersebut lantas dianggap dr Tifa sebagai bentuk penghinaan terhadap kaum perempuan. “Ucapan ini sangat sexiest dan misoginis. Menghina kaum perempuan, menganggap perempuan sebagai penyebab laki-laki melakukan kejahatan,” terangnya.

Menurut dr Tifa, pernyataan cawapres nomor urut 3 itu menuding perempuan sebagai penyebab laki-laki melakukan kejahatan. Tuduhan tersebut menurut dr Tifa tak layak untuk disampaikan oleh seorang cawapres.

Apalagi Mahfud MD juga dikenal sebagai profesor sehingga menurut dr Tifa sangat kurang pantas untuk melontarkan hal tersebut. “Ini tuduhan amoral dan sangat tidak patut dilakukan seorang pejabat negara, Cawapres, apalagi Profesor,” bebernya.

Di sisi lain, pernyataan Mahfud MD itu dimaksudkan agar para istri selalu mendukung para suami untuk berbuat baik di tempat kerja agar terhindar dari tindakan korupsi.

 

Sentimen: negatif (96.2%)