Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: Idul Adha 1441 Hijriah
Kab/Kota: bandung, Cirebon
Tokoh Terkait
Kecam Pernyataan Zulkifli Hasan, Laskar Santri Jawa Barat Siap Turun ke Jalan jika Tak Ada Kata Maaf
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
Pernyataan Zulhas soal banyak orang tak mau bilang "amin" saat salat bisa memicu kemarahan umat beragama.
BANDUNG, JITUNEWS.COM – Ketua Laskar Santri Jawa Barat, Abdul Latief menanggapi viralnya pernyataan Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan (Zulhas) soal banyaknya orang tidak mau lagi mengucapkan kata "amin" usai bacaan Al-Fatihah dalam salat dan mengacungkan simbol dua jari saat tahiyatul akhir.
Latief menilai pernyataan Zulhas dalam kapasitasnya sebagai pejabat publik benar-benar meresahkan, kendati Ketua Umum PAN itu mungkin berniat menyampaikan candaan. Menurutnya, apa yang disampailkan Zulhas itu berpotensi menimbulkan gejolak di tengah masyarakat, bahkan memicu kemarahan umat Islam.
"Kami mengecam pernyataan pak Zulkifli Hasan. Tidak tepat seorang pejabat negara mengatakan kata-kata yang menjurus pelecehan terjadap ibadah umat Islam. Kalau memang konteksnya beliau sedang bercanda, sungguh bercandanya itu gak lucu," kata Latief kepada wartawan, Rabu, 20 Desember 2023.
Idul Adha, Ketum PAN Bicara Pengorbanan Rakyat dan Pemerintah Membuat Indonesia Maju
Bagi Latief, seorang pejabat di negara dengan berbagai keberagaman wajib menjunjung prinsip-prinsip toleransi dan lebih peka terhadap suasana kebatinan rakyat. Dia menyebut semua tindakan dan ucapan yang dilontarkan pejabat seharusnya membawa keteduhan dan kedamaian.
Lebih lanjut, Latief berharap Zulhas menghaturkan permohonan maaf ke publik atas pernyataan yang dinilai melukai umat Islam. Dia mengungkapkan Laskar Santri Jawa Barat di kabupaten maupun kota siap turun ke jalan bila Zulhas tidak memenuhi tuntutan tersebut.
Apalagi, imbuh Latief, para pembina Laskar Santri Jawa Barat seperti KH Nonop Hanafi Ciamis, KH Saefullah Amin Ciwaringin Cirebon, dan KH Jujun Junaedi selalu memberi arahan kepada para santri untuk menjaga kemuliaan agama, kehormatan ulama, dan kedamaian negeri.
"Laskar Santri akan terus mengingatkan pejabat publik yang menjurus penghinaan agama seperti yang dilakukan Zulkifli Hasan," imbuh Latief.
Terakhir, Latief meminta publik Tanah Air untuk tetap tenang dan menyampaikan protes sesuai aturan. “Jangan sampai, akibat pernyataan ini malah merusak persatuan dan kesatuan yang selama ini dirawat dan dijaga, terlebih saat ini Indonesia tengah menghadapi masa pemilu dan pilpres yang membutuhkan suasana yang aman dan damai.”
Launching Majelis Zikir Al-AMIN, Dewan Syura PKB Harap Nahdliyin Jadi Aktor Pemberdayaan EkonomiSentimen: positif (88.8%)