Sentimen
Negatif (65%)
15 Des 2023 : 14.42
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Yogyakarta

Tokoh Terkait

Jumlah Penumpang KA Bandara YIA Diprediksi Meningkat hingga 30 Persen di Libur Nataru

15 Des 2023 : 21.42 Views 3

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Jumlah Penumpang KA Bandara YIA Diprediksi Meningkat hingga 30 Persen di Libur Nataru

Yogyakarta: Jumlah penumpang Kereta Api (KA) Bandara YIA diprediksi meningkat pada libur Natal dan Tahun Baru 2024. Jumlah penumpang diperkirakan lebih tinggi dibanding momen yang sama tahun lalu.  "Persentase peningkatan jumlah penumpang KA Bandara YIA libur Nataru ini sekitar 25 hingga 30 persen," kata VP Sekretaris Perusahaan PT Railink, Supriyanto di Stasiun Yogyakarta pada Jumat, 15 Desember 2023.  Pada masa angkutan Nataru tahun lalu, kata dia, KAI Bandara mengangkut 127.866 penumpang. Angka itu terdiri 107.753 penumpang KA Bandara YIA dan 20.133 KA Bandara Kualanamu. Jumlah itu dicapai dengan perjalanan sebanyak 30 KA Bandara YIA dan 20 KA Kualanamu.  Sedang pada masa liburan Nataru dua minggu lagi, KAI Bandara menjalankan 42 KA Bandara YIA, 24 KA Bandara Kualanamu serta 20 KA Srilelawangsa. Pemberlakuan masa angkutan libur Nataru berlangsung 21 Desember 2023-7 Januari 2024.    "Dengan estimasi jumlah penumpang Nataru 2023/2024 mencapai 250.699 di Bandara YIA Kulonprogo dan Kualanamu Medan," kata dia.  Ia mengatakan seluruh armada KA Bandara YIA sudah dipersiapkan perawatan dan pengecekan kondisi masing-masing gerbong. Menurut dia, tak ada lagi kendala ditemukan pada masing-masing KA. "Perawatan armada kereta bandara telah dipersiapkan dengan baik, layanan pemesanan/penjualan tiket KA Bandara melalui aplikasi Railink, Access by KAI dan layanan langsung di mesin tiket di stasiun Bandara di Yogyakarta," kata dia.  Ia menambahkan, KA Bandara YIA masih mengoperasikan dua jenis, yakni KA Bandara YIA dan YIA Express. Pihaknya mengaku sudah dilakukan penambahan jam operasional sejak 1 Oktober lalu.  "Kami ingatkan kepada penumpang kereta api bandara agar memilih keberangkatan KA dengan waktu yang cukup sebelum keberangkatan pesawat, yakni 2 jam sebelum keberangkatan domestik atau 3 jam sebelum keberangkatan internasional," ujarnya. 

Yogyakarta: Jumlah penumpang Kereta Api (KA) Bandara YIA diprediksi meningkat pada libur Natal dan Tahun Baru 2024. Jumlah penumpang diperkirakan lebih tinggi dibanding momen yang sama tahun lalu. 
 
"Persentase peningkatan jumlah penumpang KA Bandara YIA libur Nataru ini sekitar 25 hingga 30 persen," kata VP Sekretaris Perusahaan PT Railink, Supriyanto di Stasiun Yogyakarta pada Jumat, 15 Desember 2023. 
 
Pada masa angkutan Nataru tahun lalu, kata dia, KAI Bandara mengangkut 127.866 penumpang. Angka itu terdiri 107.753 penumpang KA Bandara YIA dan 20.133 KA Bandara Kualanamu. Jumlah itu dicapai dengan perjalanan sebanyak 30 KA Bandara YIA dan 20 KA Kualanamu. 
Sedang pada masa liburan Nataru dua minggu lagi, KAI Bandara menjalankan 42 KA Bandara YIA, 24 KA Bandara Kualanamu serta 20 KA Srilelawangsa. Pemberlakuan masa angkutan libur Nataru berlangsung 21 Desember 2023-7 Januari 2024. 
 
"Dengan estimasi jumlah penumpang Nataru 2023/2024 mencapai 250.699 di Bandara YIA Kulonprogo dan Kualanamu Medan," kata dia. 
 
Ia mengatakan seluruh armada KA Bandara YIA sudah dipersiapkan perawatan dan pengecekan kondisi masing-masing gerbong. Menurut dia, tak ada lagi kendala ditemukan pada masing-masing KA.
 
"Perawatan armada kereta bandara telah dipersiapkan dengan baik, layanan pemesanan/penjualan tiket KA Bandara melalui aplikasi Railink, Access by KAI dan layanan langsung di mesin tiket di stasiun Bandara di Yogyakarta," kata dia. 
 
Ia menambahkan, KA Bandara YIA masih mengoperasikan dua jenis, yakni KA Bandara YIA dan YIA Express. Pihaknya mengaku sudah dilakukan penambahan jam operasional sejak 1 Oktober lalu. 
 
"Kami ingatkan kepada penumpang kereta api bandara agar memilih keberangkatan KA dengan waktu yang cukup sebelum keberangkatan pesawat, yakni 2 jam sebelum keberangkatan domestik atau 3 jam sebelum keberangkatan
internasional," ujarnya. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(WHS)

Sentimen: negatif (65.3%)