MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Jawa Tengah mencatat satu warga teridentifikasi terpapar COVID-19.

Terkait hal itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta agar semua masyarakat bisa lebih berhati-hati. Ia mengakui jika COVID-19 yang muncul saat ini sudah tidak seganas dahulu.

Baca Juga

Kasus COVID-19 Melonjak Drastis, DPR: Vaksinasi Harusnya Diperkuat

”Hati-hati ya semua. Tapi tidak seganas yang dahulu, hati-hati ya semua,” ujar Gibran di Balai Kota, Kamis (14/12).

Dikatakannya, pihaknya terus memonitor perkembangan virus ini. Pasalnya, virus yang muncul di tahun 2020 lalu tersebut, menyebabkan pandemi dan berdampak pada semua aspek.

”Kita monitor terus. Kita mempersiapkan penanganan COVID-19 seperti dulu. Termasuk membuat tempat isolasi di rumah sakit-rumah sakit.

”Ya kayak dulu. pokoknya hati-hati semua. nanti ya, nanti kita koordinasikan lagi,” katanya.

Baca Juga

Puan Minta Pemerintah Gencarkan Kembali Vaksinasi COVID-19

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Setyowati mengatakan bahwa satu kasus COVID-19 yang ditemukan, sudah menjalani isolasi mandiri di kediamannya. Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan rumah sakit yang merawat pasien ini

”Sudah isolasi mandiri di rumah, awalnya memang bergejala, tapi setelah kondisinya membaik, dia sudah diperbolehkan isolasi mandiri,” ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati. COVID-19 varian Omicron EG.5.1 ini dikenal dengan sebutan Eris. (Ismail/Jawa Tengah).

Baca Juga

1 Warga Solo Terpapar COVID-19