Wakil Ketua Umum DPP PAN Yandri Susanto mengatakan Erick Thohir jadi salah satu nama yang akan direkomendasikan PAN menjadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto. Meski, hingga kini PAN belum memutuskan untuk mendukung bakal capres.

"Nah, yang kami tawarkan, kan, ada Bang Zul [Zulkifli Hasan], ada Erick Thohir, untuk calon wakil presdiden. Untuk capresnya ada Ganjar, Prabowo, atau paket baru," kata Yandri di Kantor DPP PAN, Jakarta, Selasa (23/5/2023) malam.

Kinerja sebagai Menteri BUMN maupun Ketua Umum PSSI, kata Yandri menjadi alasan PAN melirik Erick Thohir.

"Dari sisi bola saja sudah hebat, ya, kan. BUMN bagus, pekerja keras, anak muda. Contoh yang baik sebagai pekerja keras," ucap Yandri.

Oleh karena itu, kata dia, syarat untuk cawapres dari PAN telah terpenuhi semua dalam diri Erick Thohir. Hanya saja, PAN perlu berkomunikasi dengan partai politik lain.

"Jadi, saya kira syarat untuk dia cawapres sudah cukup. Cuman perlu dikomunikasikan. Jadi, PAN, kan, tidak ujug-ujug mendorong orang, untuk bangsa dan negara," tutur Yandri.

Menurut Yandri, PAN tidak akan ngotot mengutamakan kader untuk kandidat capres dan cawapres pada Pilpres 2024.

"PAN tidak ngotot pakai pokoknya. Apalagi kan PAN tidak bisa usung sendiri. Jadi, perlu ada kesepakatan dan kesepahaman daftar ke KPU," pungkas Yandri.