Jakarta: Pemprov DKI Jakarta menyiapkan langkah antisipasi menghadapi musim hujan. Dinas Sumber Daya Air (SDA) diminta memastikan seluruh perlengkapan seperti pompa air harus berfunsi dengan baik guna mengantisipasi banjir. ”Saya minta semua harus sadar, piket bergantian. Begitu juga waktu malam hari, fungsikan pada saat-saat nanti kerawanan bencana alam terjadi, fungsikan alat komunikasi dengan baik. Jakarta Utara, Jakarta Barat yang mungkin perlu mendapat lebih banyak perhatian, maka Handy Talkie (HT) harus berfungsi 24 jam,” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 26 November 2023. Dia menegaskan seluruh perangkat harus siap menghadapi potensi banjir. Seluruh jajaran harus langsung bergerak saat masyarakat membutuhkan. "Tidak saja hanya saat apel, tetapi tunjukkan pada saat nanti dibutuhkan oleh masyarakat dalam rangka penanggulangan bencana, baik itu banjir dan lain-lain, kita harus siap," ujar dia. Selain itu, Heru menyampaikan tugas mengantisipasi banjir bukan hanya tugas pemerintah. Masyarakat diimbau berpartisipasi masyarakat dalam mengantisipasi bencana saat musim hujan tersebut.   Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), potensi puncak musim hujan dan potensi rob di Jakarta terjadi pada Februari 2024. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Isnawa Adji mengatakan, potensi puncak musim hujan dan rob di wilayah DKI Jakarta bertepatan dengan pelaksanaan Pemilu 2024. Sehingga diperlukan kesiapsiagaan lebih lanjut untuk menghalau potensi bencana, terutama di wilayah rawan banjir. Isnawa mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan BNPB, BMKG, para Wali Kota/Bupati, Dinas SDA dan seluruh pemangku kepentingan terkait untuk menjalin kolaborasi dalam penanggulangan bencana. "Kami menyebarluaskan informasi cuaca terkini dan kondisi Tinggi Muka Air (TMA) kepada masyarakat melalui kanal media sosial dan website bpbd.jakarta.go.id," ujar Isnawa. (MI/Mohammad Farhan Zuhri)

Jakarta: Pemprov DKI Jakarta menyiapkan langkah antisipasi menghadapi musim hujan. Dinas Sumber Daya Air (SDA) diminta memastikan seluruh perlengkapan seperti pompa air harus berfunsi dengan baik guna mengantisipasi banjir.
 
”Saya minta semua harus sadar, piket bergantian. Begitu juga waktu malam hari, fungsikan pada saat-saat nanti kerawanan bencana alam terjadi, fungsikan alat komunikasi dengan baik. Jakarta Utara, Jakarta Barat yang mungkin perlu mendapat lebih banyak perhatian, maka Handy Talkie (HT) harus berfungsi 24 jam,” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 26 November 2023.
 
Dia menegaskan seluruh perangkat harus siap menghadapi potensi banjir. Seluruh jajaran harus langsung bergerak saat masyarakat membutuhkan.
"Tidak saja hanya saat apel, tetapi tunjukkan pada saat nanti dibutuhkan oleh masyarakat dalam rangka penanggulangan bencana, baik itu banjir dan lain-lain, kita harus siap," ujar dia.
 
Selain itu, Heru menyampaikan tugas mengantisipasi banjir bukan hanya tugas pemerintah. Masyarakat diimbau berpartisipasi masyarakat dalam mengantisipasi bencana saat musim hujan tersebut.
 
Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), potensi puncak musim hujan dan potensi rob di Jakarta terjadi pada Februari 2024.
 
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Isnawa Adji mengatakan, potensi puncak musim hujan dan rob di wilayah DKI Jakarta bertepatan dengan pelaksanaan Pemilu 2024. Sehingga diperlukan kesiapsiagaan lebih lanjut untuk menghalau potensi bencana, terutama di wilayah rawan banjir.
 
Isnawa mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan BNPB, BMKG, para Wali Kota/Bupati, Dinas SDA dan seluruh pemangku kepentingan terkait untuk menjalin kolaborasi dalam penanggulangan bencana.
 
"Kami menyebarluaskan informasi cuaca terkini dan kondisi Tinggi Muka Air (TMA) kepada masyarakat melalui kanal media sosial dan website bpbd.jakarta.go.id," ujar Isnawa. (MI/Mohammad Farhan Zuhri)
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(ABK)