Pejabat Ukraina menyampaikan Rusia melancarkan serangan di wilayah selatan dan timur Ukraina selama 24 jam terakhir. Serangan itu disebut telah menewaskan lima orang.

Dilansir AFP, Kamis (24/11/2023), kota-kota besar dan kecil di Ukraina yang berada di dekat garis depan telah menjadi sasaran tembakan artileri tanpa henti sejak invasi Moskow pada Februari lalu.

Tiga orang tewas dalam serangan di Chornobaivka di wilayah selatan Kherson pada hari Kamis, kata Andriy Yermak, kepala staf Presiden Volodymyr Zelensky. Dia mengunggah foto-foto di media sosial yang menunjukkan sebuah bangunan yang hancur dan genangan darah di lantai, yang menurutnya merupakan dampak dari serangan tersebut.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Dalam Negeri Igor Klymenko mengatakan lima orang lainnya terluka dan 60 bangunan hancur.

Tentara Ukraina mengatakan mereka berusaha memukul mundur pasukan Rusia dari tepi sungai Dnipro - garis depan de facto di wilayah Kherson - untuk melindungi kota-kota Ukraina dari tembakan artileri Rusia setiap hari.

Dua orang lainnya tewas akibat penembakan di wilayah timur Donetsk yang dikuasai Ukraina selama 24 jam terakhir, kata Gubernur Igor Moroz pada Kamis.