Jakarta, tvonenews.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK RI) Muhadjir Effendy minta agar menu pencegahan stunting di Kota Depok, Provinsi Jawa Barat (Jabar) dapat memenuhi asupan gizinya. 

"Terutama yang saya lihat, dari sisi penyediaan protein hewaninya yang kurang," kata Muhadjir kepada awak media di Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin (20/11/2023). 

Muhadjir menjelaskan bahwa makanan tambahan apalagi untuk pencegahan stunting itu harus memenuhi syarat yang cukup seperti karbohidratnya, terutama protein hewani, vitamin, serta mineralnya. 

Pernyataan Muhadjir ini merespon laporan masyarakat soal menu pencegahan stunting di Kota Depok, Provinsi Jabar, di mana dalam menu tersebut, hanya ada nasi, sawi, kuah sup, dan tahu. 

"Saya tidak mempersoalkan soal distribusi dan seterusnya, tetapi pantas tidak itu, memang betul-betul layak tidak program tambahan makanan yang diberikan kepada anak maupun ibu yang sedang menyusui itu," kata dia.

Menurut dia, yang terpenting adalah menu tersebut dapat terpenuhi persyaratan gizinya. 

Muhadjir menyarankan jika ini membebani biaya transportasi, bisa diserahkan kepada ketua penggerak pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) di masing-masing kelurahan, istri lurah, serta istri kepala desa untuk membantu memasarkan sehingga lebih bisa dipertanggungjawabkan. 

"Jadi masalahnya adalah saya belum melihat potensi tidaknya untuk diteliti, apakah itu memang sudah bersyarat. Tetapi kalau saya baca dari penjelasan teman-teman wartawan, itu sangat tidak layak itu untuk makanan tambahan," ucap dia. 

Sebelumnya, makanan pencegah stunting yang dibagikan Pemkot Depok menuai sorotan karena berisi tahu dan nugget. 

Dari foto beredar di media sosial, Kamis (16/11), terlihat bola nasi nugget yang ada di dalam stoples. Stoples itu ditempeli stiker wajah Wali Kota Depok M Idris dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono bertulisan 'Bocah Depok Kudu Sehat Prestasi Hebat, Stunting Minggat'.

Kemudian, di foto yang kedua terlihat menu berisi dua tahu serta ada juga bola nasi yang berisi ikan di dalamnya. (FNM/ito)