Sentimen
Positif (100%)
21 Nov 2023 : 14.53
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya

Mal Pelayanan Publik Kota Surabaya Dinilai Berkinerja Prima Se-Indonesia

21 Nov 2023 : 21.53 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Mal Pelayanan Publik Kota Surabaya Dinilai Berkinerja Prima Se-Indonesia
Jakarta -

Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Surabaya dinobatkan sebagai MPP berkinerja paling prima di antara 163 MPP di seluruh Indonesia. Terletak di Gedung Siola, Jalan Tunjungan, MPP ini menyediakan pelayanan terpadu untuk 600 izin dan dokumen yang dibutuhkan warga dalam satu tempat.

Penghargaan MPP berkinerja prima ini diserahkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dan disaksikan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Jakarta, pada Selasa (21/11).

Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih atas penghargaan dari pemerintah pusat ke MPP Kota Surabaya. Menurutnya, penghargaan ini dapat menjadi pelecut semangat untuk terus meningkatkan pelayanan bagi warga Kota Pahlawan.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penghargaan MPP berkinerja prima ini menjadi pendorong untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Kami mengintegrasikan 4 langkah pelayanan publik agar semakin memudahkan warga," kata Eri dalam keterangan tertulis, Selasa (21/11/2023).

Diketahui, penghargaan MPP yang berkinerja prima dihitung dengan berbagai indikator, di antaranya adalah dampak keberadaan MPP terhadap peningkatan investasi, kualitas penyelenggaraan MPP, kepuasan masyarakat, dan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas MPP.

Pertama, melalui MPP Surabaya yang melayani 600 izin dan dokumen dalam satu tempat, serta melibatkan puluhan instansi pusat dan daerah.

"Warga cukup datang di satu tempat untuk mengurus berbagai pelayanan. Kami juga telah merombak konsep MPP Surabaya menjadi lebih berorientasi ke warga, suasananya lebih nyaman dan tidak birokratis," ujar Eri.

Kedua, lanjut Eri, adalah pelayanan berbasis online. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyediakan layanan online terintegrasi sehingga tidak menyulitkan warga.

"Lewat online, semua praktis. Dan kami terus menambah jumlah izin atau dokumennya yang bisa diurus melalui online. Misalnya lewat Surabaya Single Window (SSW) Alfa, warga bisa mengurus 128 izin dan dokumen secara online," lanjutnya.

Langkah ketiga, papar Eri, adalah layanan mandiri alias self service melalui mesin anjungan yang telah disediakan di beberapa titik, terutama untuk layanan administrasi kependudukan.

Keempat, layanan jemput bola yang dikonsentrasikan di semua Balai RW se-Surabaya yang mencapai lebih dari 1.300 RW. Setiap hari Selasa dan Jumat, pelayanan jemput bola dilakukan di Balai-Balai RW oleh kelurahan, kecamatan, hingga dinas. Warga cukup datang ke Balai RW untuk mengurus keperluannya, mulai administrasi kependudukan, masalah kesehatan, hingga legalitas usaha bagi UMKM.

"Seiring dengan hadirnya layanan jemput bola di kampung-kampung, kami telah merenovasi hampir semua Balai RW se-Surabaya, sehingga tempatnya menjadi lebih nyaman untuk pelayanan warga," papar Eri.

Eri menambahkan keempat layanan terintegrasi tersebut memiliki tiga enabler alias penggerak terpenting, yaitu basis data, transformasi digital, dan partisipasi publik. Untuk basis data, Pemkot Surabaya terus melakukan integrasi data. Konsep 'Satu Data Surabaya' memudahkan pelayanan karena data semakin terintegrasi dan presisi.

Untuk transformasi digital, jelas Eri, Pemkot Surabaya melakukan banyak terobosan untuk mengintegrasikan layanan, misalnya integrasi sistem layanan antara Pemkot Surabaya, Pengadilan Agama, hingga Pengadilan Negeri untuk beberapa kebutuhan administrasi kependudukan.

Adapun untuk memperkuat partisipasi publik guna meningkatkan pelayanan ke warga, Eri Cahyadi menempatkan warga sebagai subjek pembangunan, bukan lagi sebagai objek. Partisipasi warga tersebut digerakkan melalui 'Kader Surabaya Hebat' (KSH) yang secara rutin membantu Pemkot Surabaya mengurai masalah sosial, kesehatan, dan pendidikan warga. KSH adalah warga yang ditunjuk Pemkot Surabaya untuk berkiprah membantu warga di kampungnya masing-masing.

"Misalnya ada warga butuh dokumen kependudukan atau warga perlu akses kesehatan, Kader Surabaya Hebat melaporkan ke sistem kami, dan bisa langsung ditindaklanjuti kelurahan, kecamatan, atau dinas terkait," paparnya.

(prf/prf)

Sentimen: positif (100%)