LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Setelah berjalan hampir tujuh tahun lebih, akhirnya kini kasus Jessica Wongso terkait kopi sianida temui titik terang.

Pengacara Jessica Wongso yaitu Otto Hasibuan menyatakan bahwa ia telah mengantongi bukti baru yang akan segera dijadikan alat untuk dapat mengajukan PK ulang.

Selain kantongi bukti baru, saat ini diketahui banyak sekali dukungan yang datang untuk membantu Jessica Wongso segera bebas dari penjara akibat status tersangka dari kematian Mirna Salihin.

Belum lama ini telah digelar doa bersama untuk kasus kopi sianida dengan dihadiri oleh beberapa ahli, pengacara hingga beberapa anak yatim yang turut mendoakan Jessica Wongso bisa segera bebas.

Setelah acara tersebut digelar, secara mengejutkan viral video ayah Mirna Salihin yaitu Edi Darmawan tengah minta maaf ke Otto Hasibuan dan mengakui kehebatannya.

Sebelumnya diketahui bahwa Edi sempat meremehkan kemampuan Otto Hasibuan tersebut hingga dituduh lakukan pemerasan kepada orang tua Jessica Wongso.

“Pertama saya mau izin dulu minta maaf ke Otto Hasibuan. Setelah saya pikir-pikir, ternyata lawyer Otto Hasibuan itu orang baik, meskipun saya suka ngomong-ngomong yang kurang baik terhadap beliau, tapi beliau nanggepinnya luar biasa, senior banget," ungkap Edi Darmawan.

Selain meminta maaf, Edi Darmawan juga mengaku kagum dengan sikap Otto Hasibuan dalam menghadapi segala hal negatif yang telah ia lontarkan.

“Dalam hal ini, Pak Otto maafin saya, meskipun saya lebih tua dari Pak Otto, cuman saya jadi malu, seorang Pak Otto bisa maafkan saya hal-hal yang sayanya tidak pantas, dan hari ini mungkin terakhir saya keluar, kalo bisa terakhir ya jangan ditambah lagi," ujar Ayah Mirna.

Baca Juga: Megawati Sampaikan Suara Hati Nurani soal MK, Singgung Manipulasi Hukum hingga Kecurangan Pemilu yang Terlihat

Dalam video tersebut juga dapat diketahui bahwa Edi Darmawan telah mengetahui bahwa kasus kopi sianida akan kembali diajukan PK, ia mengimbau kepada Otto Hasibuan agar tidak merusak citra hukum Indonesia.

“Kemudian, pak Otto kan mau PK, nih. Saya mau kasih bekel sama Pak Otto, saya tidak terlalu pusing Pak Otto berhasil atau tidak, tapi hukum di Indonesia ini jangan Pak Otto rusak karena sudah begini bagus dan berjalan, itu jangan dibuat cedera hanya kerana Netflix yang nggak bener,” jelasnya.

Selain itu, ia juga mengklarifikasi soal kepemilikan barang bukti sebuah video tangan Jessica Wongso yang diduga tengah memasukan racun ke minuman Mirna Salihin.

“Itu sebetulnya bukan barang saya atau saya ngumpetin data dari digital forensik. Itu pada saat 2016 kita temukan temukan dengan rentetan data-data visual lainnya. Itu hanya dari belakang saja, dari depan nanti ada,” jelasnya.

“Itu untuk dua keperluan, satu AFP (Australian Federal Police) dan kejaksaan waktu P21. Pak Krishna Murti itu sampai bawa itu cuma ditunjukkan aja, nggak dipakai karena ini berkaitan dengan kepolisian,” tutur Edi Darmawan.

Menanggapi pernyataan dalam video tersebut banyak netizen yang menduga bahwa Edi Darmawan mulai panik karena dukungan Jessica begitu banyak dan juga rekannya yang mendukung kasus ini banyak yang pergi meninggalkannya.

"Ayah Mirna ketar ketir melihat 3000 pengacara di pihak Pak Otto Hasibuan," komentar @Ki********.

"Karena kawannya sudah mulai menghilang satu per satu, jadi panik dia," komentar @I*******.