Survei Terbaru Populi Center, Pasangan Prabowo-Gibran Unggul Telak dari 2 Capres-Cawapres Lainnya

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

11 Nov 2023 : 00.00
Survei Terbaru Populi Center, Pasangan Prabowo-Gibran Unggul Telak dari 2 Capres-Cawapres Lainnya

Editor: Gatot Wahyu |  

Jumat 10-11-2023,11:14 WIB

Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo berpose di Istana Merdeka Jakarta, usai menghadiri santap siang bersama Presiden RI Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta, Senin (30/10/2023). -Antara foto / Hafidz Mubarak-

FIN.CO.ID - Hasil survei terbaru Lembaga Survei Populi Center menyebut pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul telah dari dua kontestan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) lainnya pada Pilpres 2024.

Pasangan Prabowo-Gibran unggul hingga 20 persen dari dua capres-cawapres pesaingnya.

Survei tatap muka yang dilakukan Lembaga Survei Populi Center pada 29 Oktober-5 November 2023 terhadap 1.200 responden elekabilitas Prabowo-Gibran mencapai 43,1 persen. 

Peneliti Populi Center Hartanto Rosojati memaparkan elektabilitas Prabowo-Gibran di angka 43,1 peren. Sementara elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud Md sebesar 23 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22,3 persen.

BACA JUGA:

"Ini kita melihat angka yang setidaknya cukup jauh antara ranking 1 dan ranking 2. Ini merupakan pekerjaan rumah masing-masing kandidat bagaimana menjaga elektabilitas suara," katanya dalam pemaparannya di Populi Center, Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis, 9 November 2023.

Elektabilitas tiga pasangan capres dan cawapres versi survei Populi Center:

-Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 43,1%

-Ganjar Pranowo-Mahfud Md 23%

-Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22,3%

Belum memutuskan 10,0%

Menolak menjawab: 1,6%

BACA JUGA:

Gibran Jadi Penentu Kenaikan Elektabilitas Prabowo

Selain itu, Lembaga Survei Populi Center juga mengungkap tingkat popularitas dan elektabilitas tokoh nasional, salah satunya Prabowo Subianto yang paling disukai publik setelah berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka.

Hartanto mengatakan survei awal dilakukan mengukur seberapa penting sosok calon wakil presiden (cawapres) dalam mempengaruhi putusan responden dalam memilih calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024.

“Ternyata 89,7 persen sosok cawapres menjadi salah satu indikator dalam menentukan pilihan politik mereka, sedangkan 8,0 persen merasa tidak penting dan dua persen menolak menjawab,” kata Hartanto.

Setelah para calon presiden memilih calon wakil presiden dan mendaftarkan diri ke KPU RI, Populi Center mencoba menangkap terkait tingkat popularitas dan elektabilitas capres dan tokoh nasional lainnya. Totalnya ada 14 tokoh nasional yang disurvei, enam di antaranya merupakan kontestan capres dan cawaprs.

Keempat belas tokoh tersebut, yakni Prabowo Subianto, Megawati Soekarnoputri, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Gibran Rakabuming Raka, Kaesang Pangarep, Mahfud MD, Surya Paloh, Agus Harimurti Yudhoyono, Muhaimin Iskandar, Zulkifli Hasan, Airlangga Hartarto, Asjad Rasjid, dan Rosan Roelani.

BACA JUGA:

“Dari 14 tokoh nasional yang kami tanyakan, ternyata tokoh yang popularitasnya paling tinggi Prabowo Subianto dengan 97,8 persen, posisi kedua Megawati Soekarnoputri 97,0 persen, Anies Baswedan 8,4 persen, urutan keempat Ganjar Pranowo 88,8 persen, urutan kelima Gibran Rakabuming Raka 84,8 persen, urtan keenam Kaesang Pangarep 75,6 persen, dan Mahfud MD 70,6 persen.

Sedangkan tokoh lainnya, seperti Surya Paloh, Muhaimin Iskandar, hingga Arsjad Rasjid mendapat persentase di bawah 70 persen.

Sementara itu, terkait elektabilitas para tokoh nasional tadi bila diukur dengan skala 1-10 (1 sangat tidak suka, 10 sangat suka), dengan penjumlah skala 6-10, tingkat kesukaan responden paling tinggi diperoleh Prabowo Subianto sebesar 80,4 persen, disusul Mahfud MD 77,8 persen, Ganjar Pranowo 73,8 persen, Gibran Rakabuming Raka 72,8 persen, diurutan kelima Anies Basweda 69,9 persen, Muhaimin Iskandar 69,0 persen, dan Kaesang Pangarep 67 persen.

Survei tersebut juga mengukur tingkat penerimaan publik terhadap para capres dan cawapres Pemilu 2024 dengan elektabilitas terbuka, respoden ditanyakan siapa tokoh yang akan dipilih jika hari ini pilpres dilaksanakan, tokoh paling tinggi yang dipilih responden adalah Prabowo Subianto 35,1 persen.

“Pada pertanyaan terbuka, Prabowo Subianto menjadi tokoh paling banyak dipilih sebagai presiden apabila pemilih presiden dilakukan hari ini dengan 35,1 persen,” katanya.

Setelah Prabowo, disusul Anies Baswedan 18,2 persen, dan Ganjar Pranowo 18 persen. Sisanya nama-nama tokoh lain mendapat persentase di bawah 10 persen.

Tingkat elektabilitas Prabowo di bulan November ini meningkat dibandingkan bulan September 2023, yakni di angka 26,8 persen, demikian pula dengan Anies Baswedan terdapat peningkatan dari bulan September 14,4 persen, sedangkan Ganjar Pranowo mengalami penurunan di bulan Oktober ini.

“Penurunan terjadi pada elektabilitas terbuka Ganjar Pranowo, sebelumnya 23,8 persen menurun menjadi 18 persen di bulan ini,” kata Hartanto.

Untuk elektabilitas cawapres setelah masing-masing capres mengumumkan cawapresnya mengalami peningkatan elektabilitas cukup singnifikan dari ketiga pasangan calon.

“Bisa dibilang Gibran tokoh cawapres paling tinggi, di mana pada survei sebelumnya (September 2023) hanya 1,5 persen kemudian menjadi 25,9 persen. Di urutan kedua Mahfud MD 16,3 persen, dan Muhamimin Iskandar 12,3 persen,” katanya.

Menurut Hartanto, cawapres sudah menjadi konsumsi publik terkait presepsi publik tingkat keterpilihannya tinggi. Dari simulasi tiga tokoh capres/cawapres, saat ditanyakan kepada respoden mana yang akan dipilih jika saat ini pilpres, publik memiliki 43,1 persen pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, 23 persen pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan 22,3 persen pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

“Dilihat dari angka ini, cukup jauh ranking satu dan dua, ini menjadi satu pekerjaan rumah bagi masing-masing kandidat bisa menjaga stabilitas suara atau meningkatkan, menyusul perolehan elektabilitas pasangan yang lainnya,” kata dia.

Pemilihan sampel dilakukan melalui metode multistage random sampling. Margin of error ±2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News

Sumber:

Sentimen: positif (100%)