Abadikini.com, JAKARTA – Pemerintahan Kabupaten Konawe Utara dibawah kepemimpinan Ruksamin peroleh dana intensif fiskan sebesar 5,4 Miliar dan 9,7 Miliar dengan total 15,1 Miliar.

“Alhamdulillah, pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara memperoleh kucuran Dana Insentif Fiskal (DIF) sebesar 5,4 miliar dari Pemerintah Pusat sebagai penghargaan atas kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem tahun berjalan 2023,” kata Ruksamin dikutip, Jumat (10/11/2023).

Dana tersebut diperoleh sebagai penghargaan untuk pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara yang sukses dalam kategori kinerja penghapusan kemiskinan ekstrem.

Selain itu, pemerintah daerah Konawe Utara juga mendapat kucuran Dana Insentif Fiskal (DIF) sebesar 9,7 miliar untuk penghargaan pengendalian inflasi.

“Sehingga total DIF dari Pemerintah Pusat yang diperoleh pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara sebesar 15,1 miliar,” ujar Ruksamin.

Dana DIF tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin pada acara Rapat Koordinasi Nasional dan Penyerahan Dana Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem tahun berjalan 2023, di Istana Wakil Presiden pada Kamis, 9 November 2023.

Sebagai informasi, Rakornas tersebut merupakan tindaklanjut dari Instruksi Presiden No. 4/2022 tentang Upaya Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Rakor tersebut juga dihadiri oleh Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Menko Perekonomian, dan Menteri Keuangan.

“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Wakil Presiden RI atas bantuan dana yang diberikan. Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara,” kata politisi Partai Bulan Bintang (PBB) Sultra itu.

Dana Insentif tersebut akan kembali ke masyarakat untuk pengendalian inflasi dan penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayah Konawe Utara.

“Patut kita syukuri bersama, khususnya masyarakat Kabupaten Konawe Utara, bahwa dari 98 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia yang mendapat Dana Insentif, daerah kita, Kabupaten Konawe Utara, adalah satu-satunya daerah dari Sulawesi Tenggara yang mendapat undangan khusus tersebut,” katanya.