PIKIRAN RAKYAT - Nama bakal capres sekaligus mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak luput dari pencatutan sejumlah hoaks. Terlebih menjelang Pilpres 2024, hoaks seputar pemberitaan Ganjar terus bermunculan.

Terbaru, Ganjar diklaim melepas atribut PDI Perjuangan (PDIP) di hadapan Megawati dan Puan Maharani dengan alasan pindah haluan ke partai lain.

Dalam konten hoaks tersebut, cuplikan dua peristiwa digabungkan dalam satu video yang diunggah ke YouTube. Konten tersebur dinarasikan sebagai momen pembubaran deklarasi Ganjar sebagai cawapres sekaligus pengumuman keputusannya bergabunh dengan Surya Paloh.

Namun dapat dipastikan bahwa konten yang diunggah akun Aktual tersebut hanyalah hoaks.

Baca Juga: Janji Kampanye Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang Tak Terealisasi Semasa Jadi Gubernur

Usai menolak kehadiran Timnas Isarel yang membuat Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Ganjar diklaim tak lagi menjadi Gubernur Jawa Tengah karena dipecat Presiden Jokowi. Selain Ganjar, pencopotan juga menimpa Gubernur Bali I Wayan Koster atas tindakan serupa.

Namun narasi yang berbunyi "Melalui Presiden Joko Widodo, copot jabatan Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster karena jadi penyebab gagalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-23" itu adalah hoaks.

Dalam tayangan konten hoaks itu, tidak ditemukan pernyataan Jokowi mencopot Ganjar dan Koster dari jabatannya akibat batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.

Sebuah unggahan di media sosial menampilkan foto Ganjar sedang minum menggunakan cangkir berwarna biru. Dalam foto ini Ganjar dituding menenggak minuman beralkohol karena terdapat sejumlah botol miras di belakangnya. Unggahan ini disertai narasi “Pemimpin itu yg dicari akhlak yg baik soleh dlm ibadahnya..klu pemimpin tukang minum disebut zin uban”.

Faktanya, foto tersebut merupakan hasil suntingan dan klaim Ganjar menenggak miras adalah hoaks.

Dalam foto aslinya, Ganjar hanya sedang berbincang dengan penggiat media sosial di Roca Cafe, Sumatra Selatan.

Baca Juga: Pintu Gerindra Terbuka untuk Jokowi, Gibran Rakabuming, dan Bobby Nasution jika Ingin Bergabung

Nama politisi PDIP ini dicatut dalam modus penipuan yang menawarkan hadiah uang jutaan rupiah. Akun TikTok yang mencatut nama Ganjar menyediakan tautan yang bisa diklik dan diarahkan ke nomor WhatsApp untuk klaim hadiah jutaan rupiah.

Akun tersebut merupakan akun palsu yang digunakan pihak tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan. Akun TikTok asli milik Ganjar sudah bercentang biru menandakan bahwa akun tersebut terverifikasi dan mewakili orang yang bersangkutan.

Selain itu, dipastikan tidak ditemukan unggahan penawaran hadiah uang pada akun TikTok asli milik Ganjar.***