Sentimen
Positif (95%)
2 Nov 2023 : 06.01
Partai Terkait
Tokoh Terkait

Harga Pangan Melambung, Bamsoet: Pemerintah Harus Segera Lakukan Operasi Pasar Rutin  

2 Nov 2023 : 06.01 Views 3

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Harga Pangan Melambung, Bamsoet: Pemerintah Harus Segera Lakukan Operasi Pasar Rutin  

1 November 2023 20:31 WIB

operasi dilakukan guna menstabilkan kembali harga pangan di pasaran

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Istimewa)

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Sejumlah harga komoditas pangan di pasaran masih mengalami kenaikan. Diantaranya cabai rawit merah dan hijau.  

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perdagangan/Kemendag bersama Dinas Perdagangan melakukan operasi pasar secara rutin

Menurutnya operasi dilakukan guna menstabilkan kembali harga pangan di pasaran sesuai dengan ketentuan harga eceran tertinggi.

MPR: Penghapusan Mandatory Spending Kesehatan Tidak Sejalan dengan UUD NRI 1945

"Saya meminta pemerintah, dalam hal ini Kemendag, meningkatkan pengawasan terhadap pedagang, agen, maupun distributor yang menyalurkan dan menjual bahan pangan, termasuk cabai, guna memastikan tidak ada pihak yang memainkan harga guna mengambil keuntungan pribadi semata," ujar Bamsoet di Jakarta, Rabu (1/11/2023).

Politisi Partai Golkar ini juga meminta pemerintah memastikan tidak ada penimbunan sejumlah komoditas pangan di dalam gudang pangan yang mengakibatkan melonjaknya harga pangan di pasaran.

Pemerintah juga perlu segera memetakan faktor yang menyebabkan sejumlah komoditas pangan masih mahal di pasaran agar segera ditemukan solusi terbaik sehingga harga pangan sesuai dengan daya beli masyarakat.

"Saya meminta pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian/Kementan, untuk meningkatkan produktivitas dan pasokan pangan dari para petani, termasuk cabai, utamanya ketika musim kemarau panjang yang kerap terjadi di tiap tahunnya," kata Bamsoet.

Harga Beras Naik di Sejumlah Daerah, Bamsoet Minta Pemerintah Lakukan Operasi Pasar

Sentimen: positif (95.5%)