PIKIRAN RAKYAT - Melihat chemistry antara Ariel Tatum dan Nicholas Saputra, ahli tarot Denny Darko lantas menerawang kelanjutan hubungan keduanya. Denny Darko tak menampik jika chemistry Ariel Tatum dan Nicholas Saputra terlihat sangat hangat.

"Saya mengakui jika keduanya punya chemistry yang kuat," kata Denny Darko lagi.

Kendati demikian, Denny Darko menerawang bahwa kedua pemain film Sayap Sayap Patah itu sulit untuk menjalin hubungan asmara. Menurut Denny Darko, Nicholas Saputra justru belum tertarik untuk mengakhiri masa lajangnya.

Denny Darko juga memastikan harapan Ariel Tatum dan Nicholas Saputra menikah bakal pupus, lantaran Nicholas Saputra diterawang belum punya niat untuk menikah dalam waktu dekat.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Diharapkan Cak Imin Mau Gabung Tim Pemenangan AMIN pada PIlpres 2024 Mendatang

"Menikah juga kayaknya jauh," jelasnya.

Dia pun menyebut pria yang karib disapa Niscap itu masih ingin fokus pada pekerjaan.

"Fokusnya ke karier," kata Denny Darko seperti dikutip dari kanal YouTube Denny Darko.

Ariel Tatum Fokus Perbaiki Diri

Meski dikagumi banyak pria, Ariel Tatum tak mau gegabah dalam menjatuhkan hati. Ariel Tatum justru mengakui lebih nyaman hidup sendiri.

“Kalau menurut aku ya, mendingan sendiri daripada kita bersama orang yang kurang tepat,” katanya.

Baca Juga: Hanura Sebut Ganjar Pranowo-Mahfud MD Tak Lihat Gibran Rakabuming sebagai Ancaman, Singgung Rekam Jejak

“Temen-temen aku selalu nanyain, ‘kapan udahannya (jomblo)’. Setelah aku pikir-pikir nanti aku akan memutuskan untuk coba hubungan serius sama orang,” ucapnya.

Ariel Tatum mengaku ingin memperbaiki dirinya lebih dulu agar bisa mendapatkan jodoh yang sesuai dengan keinginannya.

“Yang penting aku memperbaiki diriku, menjadi versi terbaik dari diriku sendiri,”  ujarnya.

Pemeran Sayap-Sayap patah ini juga pantang menurunkan kualitas demi seseorang yang tidak tepat untuknya.

Baca Juga: Kondisi Palestina Terkini: Israel Terus Menggempur, Lebih dari 7.000 Orang Tewas

“Soalnya prinsip aku tuh jangan pernah menurunkan standarku untuk seseorang, justru mereka yang harus menaikan atau menyamakan standarnya buatku. Kalau misalnya aku kayak gini aja mereka takut, berarti bukan gentleman yang sesungguhnya,” tuturnya.

Maka dari itu, perempuan kelahiran tahun 1996 ini tidak takut untuk menjomblo meski banyak teman yang sudah memiliki pasangan.

“Nanti pasti orangnya dateng, yang gentleman, yang bertanggung jawab, yang dewasa,” katanya.***