Sentimen
Positif (66%)
26 Okt 2023 : 23.02

CEO TikTok Ingin Bertemu Jokowi, Sinyal Kembalinya TikTok Shop? Begini Kata Menteri Koperasi dan UKM

26 Okt 2023 : 23.02 Views 2

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

CEO TikTok Ingin Bertemu Jokowi, Sinyal Kembalinya TikTok Shop? Begini Kata Menteri Koperasi dan UKM

 

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- CEO TikTok ingin bertemu Presiden Jokowi, sinyal kembalinya TikTok Shop? Begini kata Menteri Koperasi dan UKM.

TikTok Shop telah resmi dihapus pada Rabu, 4 Oktober 2023 pukul 17.00 WIB karena dianggap melanggar izin usaha yang berlaku di Indonesia.

Kali ini, CEO TikTok, Shou Zi Cew dikabarkan ingin menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membahas kelanjutan TikTok Shop di Indonesia.

Menteri Koperasi (Menkop) dan UKM, Teten Masduki telah mengonfirmasi kabar terkait sinyal kembalinya TikTok Shop tersebut.

Menurut Teten, CEO TikTok memang ingin menemui Presiden Jokowi untuk mengurusi izin e-commerce agar TikTok Shop kembali diizinkan hadir di Negara Indonesia.

Namun, Presiden Jokowi meminta CEO TikTok, Shou Zi Cew untuk menemui Teten Masduki sebagai Menteri Koperasi dan UKM jika ingin membahas terkait dengan kembalinya TikTok Shop di Indonesia.

Teten pun menuturkan bahwa ia diminta untuk menerima kembali TikTok Shop karena dampak dari dihapuskannya TikTok Shop ini adalah UMKM di Indonesia.

"Saya menangkap betul urusan Presiden Jokowi, karena memang yang terdampak e-commerce itu kan UMKM," ungkap Teten.

Baca Juga: Honorer Diangkat ASN Jalur PPPK, Ada 80 Persen Formasi Khusus dan Jaminan Gaji Naik sampai Rp5 Juta

"Nah, jadi saya diminta untuk menerima TikTok (kembali)," sambungnya lagi.

Sebelumnya diketahui bahwa TikTok Shop resmi ditutup di Indonesia karena melanggar izin usaha yang berlaku di Indonesia.

TikTok Shop hanya memiliki izin untuk social commerce, sedangkan pemerintah Indonesia telah memisahkan antara social commerce dengan e-commerce.

Sehingga, karena TikTok Shop tidak memiliki izin untuk operasional e-commerce, TikTok Shop pun dianggap tidak menuruti peraturan tersebut.

Akibatnya, sebanyak 5,5 juta seller (penjual) yang berjualan di TikTok Shop terpaksa harus kembali beralih ke platform yang memang sejak awal berperan sebagai e-commerce seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan lain-lain.

Penjualan di TikTok Shop dirasa lebih murah karena memang TikTok Shop tidak memiliki izin resmi sebagai e-commerce sehingga tidak ada pajak penjualan yang diterapkan.

Hingga saat ini, para seller yang sudah berjualan di TikTok Shop masih melakukan live streaming untuk mempromosikan produk mereka, namun dengan menautkan akun TikTok mereka ke akun e-commerce resmi seperti Shopee, Lazada, dll.

Semoga, pertemuan CEO TikTok dengan Presiden Jokowi dan Teten Masduki, Menkop dan UKM membuahkan hasil yang baik serta tidak merugikan pihak mana pun.***

Sentimen: positif (66.3%)