Sentimen
Netral (64%)
25 Okt 2023 : 17.07
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Solo

Partai Terkait

Pengamat Nilai Gibran Semestinya Mundur dari PDI-P

26 Okt 2023 : 00.07 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Pengamat Nilai Gibran Semestinya Mundur dari PDI-P

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah berpandangan bahwa Wali Kota Solo Gibran Rakabuming semestinya mengundurkan diri dari PDI-P setelah menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto.

"Secara etis dan jika memang punya empati politik, ia keluar dari PDI-P, karena tetap di PDI-P akan dianggap benalu," kata Dedi kepada Kompas.com, Rabu (25/10/2023).

Dedi pun menilai Gibran hanya akan mengikuti perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang merupakan bapaknya terkait langkah politiknya ke depan.

Oleh sebab itu, Gibran belum juga menyatakan mengundurkan diri meski telah dideklarasikan sebagai cawapres dan resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Baca juga: Kritisi Uji Materi Usia Capres-Cawapres, Akademisi: Diturunkan 40 ke 35, Kok Pas Banget dengan Umur Gibran?

"Gibran tidak miliki kekuasaan bahkan untuk dirinya sendiri. Ia lebih banyak menjalankan apa perintah Jokowi sebagai bapak dan presiden," ujarnya.

Selain itu, Dedi memprediksi bahwa bisa saja Gibran memang menunggu dipecat PDI-P agar bisa mendapat citra sebagai orang yang terzalimi.

Namun, di sisi lain, ia juga menganggap bahwa PDI-P memainkan skenario yang sama agar dianggap telah dikhianati oleh Jokowi dan Gibran.

"Bisa saja ia menunggu dipecat PDI-P agar dapat memainkan propaganda sebagai pihak yang dizalimi. Sebaliknya, PDIP juga sedang memainkan isu yang sama, yakni Jokowi dan Gibran berkhianat karena menyeberang tanpa restu PDI-P. Jadi, ini startegi membangun opini," kata Dedi.

Baca juga: Ditanya Gibran Masuk Golkar, Airlangga: Terus Berproses

Sebagaimana diketahui Gibran adalah kader PDI-P yang telah mengusung pasangan bakal capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Namun, Gibran resmi dideklarasikan sebagai pasangan Prabowo Subianto. Bahkan, pasangan ini telah resmi mendaftar sebagai peserta pemilihan presiden (Pilpres) 2024, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Rabu siang tadi.

Sayangnya, hingga saat ini belum ada jawaban tegas dari Gibran perihal statusnya sebagai kader PDI-P.

Demikian juga, PDI-P seakan menunggu dan tidak memberikan jawaban pasti terkait status keanggotaan Gibran.

Padahal, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri pernah menyatakan bahwa kadernya harus tegak lurus pada putusan partai yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

Baca juga: Megawati Ditengarai Bermain 2 Kaki karena Gibran Dicalonkan Jadi Bacawapres Prabowo, Begini Jawaban Tegas FX Rudy

-. - "-", -. -

Sentimen: netral (64%)