Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Menteng, Solo
Partai Terkait
Bendum PDIP Keluar dari Kediaman Megawati, Ini yang Dibahas
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA - Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey terlihat keluar dari kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2023). Ia mengaku membahas soal wilayah Sulawesi Utara (Sulut) dalam pertemuan dengan Megawati.
Olly awalnya tiba di kediaman Megawati Soekarnoputri pada pukul 19.51 WIB. Gubernur Sulut itu datang menggunakan mobil berwarna hitam bernomor polisi B 1266 ZZH. Pada pukul 21.05 WIB, mobil yang sama terlihat keluar dari kediaman Megawati.
Saat ditanya mengenai agenda kedatangannya, ia hanya mengaku membicarakan daerah Sulut. Seperti diketahui, Sulawesi Utara tempatnya mengemban tugas sebagai Gubernur mendapatkan penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan Paritrana Award 2023 yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
“Oh enggak, obrolan saya, menyangkut Sulut,” ungkap Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey di dalam mobilnya, Jumat (20/10/2023).
Saat ditanya awak media mengenai pertemuan adakah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani ia balik membantah.
Olly mengaku tidak mengetahui adanya pertemuan antara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan Megawati.
“Haduh saya enggak tahu. Tolong tanya sama Mba Puan ya,” tuturnya.
Ia juga mengaku tidak mengetahui kabar Gibran yang santer disebut akan menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto.
“Kamu cek-cek kalau jadi pertemuan sama Mbak Puan. Kami belum dapat informasi itu,” tuturnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto membantah kabar adanya agenda pertemuan Megawati dengan Gibran. Kendati demikian, Hasto tidak secara gamblang menjawab apakah kepastian Gibran terbang ke Jakarta.
“Pertemuan tidak ada karena hari ini kami langsung bergerak cepat melakukan konsolidasi untuk kemenangan Pak Ganjar dan Mahfud MD,” kata Hasto kepada wartawan, Jumat (20/10/2023).
Sentimen: negatif (94%)