Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Satgas Hari Santri Nasional (HSN) 2021 DPW Partai NasDem Jatim, Ipong Muchlissoni menggagas berbagai kegiatan dalam memeriahkan Hari Santri 22 Oktober 2021.

“Berbagai kegiatan sudah digagas untuk Hari Santri Nasional dan akan dimulai hari ini. Bagi Jatim, Hari Santri memiliki makna yang sangat spesial, karena Maklumat KH Hasyim Asyari yang disebut Resolusi Jihad. Ini melahirkan perlawanan yang sangat heroik dari kalangan santri Jatim. Partai NasDem ingin hadir di tengah-tengah para santri untuk merayakan Hari Santri Nasional 2021,” tegas Ipong kepada wartawan, Rabu (6/10/2021).

Ipong menegaskan, NasDem ingin bergembira dan berbahagia bersama santri. Ada beberapa pengurus yang merupakan kalangan santri, seperti Mu’linah Shohib dari Denanyar Jombang, Gus Nasich dari Ponpes Syaikhona Cholil Bangkalan dan Gus Iwan dari Ponpes Sunan Drajat Lamongan.

Selain itu, NasDem juga mengadakan seminar nasional lagi untuk Gelar Kepahlawanan Nasional KH Syaichona Kholil di Gedung MPR RI pada 14 Oktober 2021.

“Jika dibilang ini untuk merebut suara kalangan santri untuk Pemilu 2024, ya silakan orang menilai, mungkin saja, bisa saja. Tahun politik masih panjang, kecuali ini tahun 2023, ini kan masih 2021,” tuturnya.

Mengapa NasDem sampai menggelar seminar Gelar Pahlawan Nasional KH Syaichona Kholil hingga dua kali? “Ini karena menjelang pengambilan keputusan dari pemerintah. Yang secara praktik membuat surat permohonan datang ke Kemensos itu kami NasDem, saya tidak melihat partai lain melakukan itu, mungkin hanya statemen saja di media. Kami juga telah mendatangi Menkopolhukam sebagai Dewan Kehormatan Gelar Pahlawan. Kami secara khusus minta waktu mempertanyakan progress. Seminar lagi agar makin mantap,” imbuhnya.

Ipong menegaskan, NasDem sejak awal mengambil langkah untuk menelusuri jejak Syaikhona Kholil di Bangkalan, Madura. Bahkan, tim khusus dari Jakarta diterjunkan langsung untuk mengkaji secara langsung.

Sementara itu, Wakil Ketua DPW Nasdem Jatim Bidang Media dan Komunikasi, Vinsensius Awey menambahkan, bahwa KH Syaichona Kholil adalah guru beberapa ulama maupun pahlawan. Menurut dia, gelar pahlawan sangat tepat disematkan kepadanya.

Selain itu, kata Awey, sapaan akrabnya, juga ada sejumlah rangkaian untuk memperingati Hari Santri Nasional 2021. Antara lain, lomba cover salawat, lomba desain busana muslimah, lomba santri menulis, lomba khitobah, lomba quote hari santri, lomba Tik Tok Santri. Semua lomba mulai digelar tanggal 6-16 Oktober.

Ada juga sentra vaksinasi Nasdem Peduli di puluhan pondok pesantren yang ada di 12 kabupaten/kota Jatim, seminar santri preunership pada 19 Oktober, salawat nariyah bagi seluruh DPD NasDem kabupaten/kota, happening art santri merah putih serta ngaji kebangsaan bersama Gus Muwafiq pada 22 Oktober 2021. [tok/but]