JAKARTA, iNews.id - Profil dan biodata Otto Hasibuan menarik untuk diketahui. Otto Hasibuan merupakan mantan pengacara dari terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan kopi sianida, Jessica Kumala Wongso pada tahun 2016 lalu.

Dalam kasus itu, Mirna Salihin meninggal dunia akibat diracuni dengan sianida dicampurkan dengan es kopi di cafe Olivier di Mall Grand Indonesia Jakarta.

Kasus ini menyita perhatian media massa dan juga publik kala itu. Kasus ini kembali sorotan karena kisahnya dibuat dalam film dokumenter Netflix berjudul Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso.

Profil dan Biodata Otto Hasibuan

Penasaran dengan sosok Otto Hasibuan? Berikut adalah profil dan biodata Otto Hasibuan, berikut pendidikan dan perjalanan kariernya dikutip berbagai sumber, Sabtu (7/10/2023).

Otto Hasibuan lahir di Pematangsiantar, Sumatera Utara pada tanggal 5 Mei 1955. Otto merupakan anak bungsu dari 10 bersaudara, ayahnya bermarga Hasibuan, sementara ibunya merupakan Boru Siahaan. Bagi Otto, ibunya guru sementara ayahnya adalah idolanua.

Pada tahun 1984, Otto Hasibuan menikah dengan Norwati Damanik. Dari pernikahan ini, keduanya dikaruniai tiga orang anak perempuan, dan seorang anak laki-laki.

Mereka yakni Putri Linardo Hasibuan, Lionie Petty Hasibuan, Natalia Octavia Hasibuan dan Yakup Putra Hasibuan yang belum lama ini menikah dengan artis Jessica Mila. Otto Hasibuan sudah dikaruniai lima orang cucu.
 
Otto Hasibuan cukup aktif di media sosial (medsos) yakni di Instagram @ottohasibuanprivate yang memiliki 57,4 ribu followers.

Pendidikan Otto Hasibuan

Saat SD hingga SMA, Otto Hasibuan bersekolah di kampungnya di Pematang Siantar, Sumatera Utara (Sumut). Dia merupakan sosok yang aktif berorganisasi sejak SD. Tamat SMA, Otto merantai ke Pulau Jawa untuk kuliah di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

Usai mendapatkan gelar sarjana hukum, Otto mengambil studi Comparative Law di University Technology of Sydney, Australia. Beberapa tahun kemudian, Otto menyelesaikan S3-nya dengan meraih gelar doktor di kampus UGM, Yogyakarta.

Perjalanan Karier Otto Hasibuan

Lulu kuliah, Otto memilih menjadi pengacara sesuai studinya. Usai resmi menjadi advokat, Otto Hasibuan aktif di organisasi advokat dan mendaftar sebagai anggota Persatuan Advokat Indonesia (Peradin).

Dalam Peradin ini menjadi awal Otto Hasibuan mendapatkan banyak pelajaran untuk menunjang kariernya di dunia advokat. Saat belum lama menjadi anggota, Otto Hasibuan diangkat menjadi Komisaris hingga akhirnya menjadi Sekretaris Peradin.

Pada tahun 1985, semua organisasi advokat termasuk Peradin dilebur menjadi Ikatan Advokasi Indonesia (Ikadin). Di Ikadin, Otto mengawali kariernya sebagai wakil sekretaris cabang Jakarta pada 1986.

Lalu pada 1990, Otto yang masib 35 tahun naik jabatan menjadi Ketua cabang Jakarta Barat. Setelah itu, posisi Otto makin menanjak, dimulai dari Wakil Sekjen DPP Ikadin pada 1995, dan akhirnya menjadi Sekjen DPP Ikadin. Puncaknya, Otto terpilih menjadi Ketua Umum DPP Ikadin selama dua periode, yakni 2003–2007 dan 2007–2012.

Selain itu, ketika organisasi advokat baru harus berdiri sesuai UU Advokat 2003, pada 2005 Otto memimpin Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) untuk periode 2005–2010 dan 2010–2015.

Hingga pada Oktober 2014, Otto mendapatkan gelar profesor kehormatan dari Universitas Jayabaya atas jasa dan dedikasinya 32 tahun menegakkan hukum dan keadilan di Indonesia.

Selain berorganisasi, Otto juga mendirikan firm hukum Otto Hasibuan & Associates, Otto juga menjadi dosen hukum di sejumlah perguruan tinggi.

Dalam kariernya di dunia advokat, Otto sering menjadi sorotan karena menjadi kuasa hukum para tersangka kasus besar.

Pada 2016, Otto Hasibuan adalah salah satu anggota Tim Kuasa Hukum Jessica Kumala Wingso yang didakwa melakukan pembunuhan terhadap Mirna Salihin dalam kasus kopi sianida.

Otto Hasibuan menjadi kuasa hukum dalam manyan Ketua DPR RI Setya Novanto tahun 2017, dalam kasus dugaan korupsi E-KTP.

Otto Hasibuan memiliki bisnis golf, resto dan tempat hiburan di Senayan Avenue by Ottolima, yang berlokasi strategis di Jalan Asia Afrika, Jakarta Selatan.

Demikianlah informasi seputar profil dan biodata Otto Hasibuan, berikut dengan pendidikan dan perjalanan kariernya, semoga dapat menambah wawasan dan menginspirasi.

Editor : Johnny Johan Sompotan

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: