Sentimen
Positif (57%)
20 Sep 2023 : 15.34
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

Partai Terkait

Erick Thohir Mengaku Belum Diajak Bicara dengan Prabowo soal Pilpres

20 Sep 2023 : 22.34 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Erick Thohir Mengaku Belum Diajak Bicara dengan Prabowo soal Pilpres

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengaku belum diajak membahas soal pemilihan presiden (pilpres) oleh bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.

Menurut Erick, hubungannya dengan Prabowo saat ini merupakan mitra kerja di Kabinet Indonesia Maju.

Selain itu, sebagai pemimpin kementerian terkait, keduanya juga bekerja sama dalam penanganan korupsi di perusahaan asuransi bagi pensiunan militer dan kepolisian, ASABRI.

"Saya belum. Yang saya tahu, kemarin Pak Prabowo sama Pak Jokowi, Pak Presiden, ke Pindad. Saya cuma diinformasikan. Jadi kembali hubungan saya dengan Pak Prabowo menjadi bagian bagaimana tentu konteksnya waktu itu kita bekerja sama dalam pemberantasan korupsi ASABRI," ucap Erick.

Baca juga: Disebut Jadi Cawapres yang Didorong Jokowi untuk Prabowo, Erick: Saya Tidak Tahu

"Dan sekarang memang sangat diinginkan adanya transformasi di industri pertahanan juga. Supaya memang dengan situasi geopolitik ini kita juga bisa, industri pertahanan kita lebih mandiri," tambah dia.

Erick pun memberikan tanggapan saat ditanya soal kesiapan dirinya apabila nantinya ditunjuk sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk sejumlah nama calon presiden (capres).

Salah satunya, jika ke depan, Erick dimintai menjadi cawapres untuk Prabowo Subianto.

"Kan terlalu dini bilang siap-siap, (lalu) enggak ada. Yang saya sudah sampaikan, percayalah, kayak lagunya Afgan, kalau jodoh pasti bertemu. Itu aja kan," ungkap Erick.

Baca juga: Ditanya Kesiapan Jadi Cawapres Prabowo, Erick Thohir: Jodoh Pasti Bertemu...

Sebagaimana diketahui, nama Erick Thohir terus didorong oleh Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi bakal cawapresPrabowo Subianto.

PAN sendiri saat ini sudah tergabung dalam KIM bersama Partai Golkar dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengaku konsisten mengusulkan dua nama untuk menjadi bacawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Dua nama itu adalah Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

"Bakal cawapres itu sudah jelas, Pak Erick Thohir, nomor dua Pak Muhadjir. Udah," kata Zulhas usai menghadiri upacara pemusnahan minuman beralkohol dan barang lainnya di halaman Kantor Balai Pengawasan Tertib Niaga Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (18/9/2023) sebagaimana dilansir pemberitaan Kompas TV.

-. - "-", -. -

Sentimen: positif (57.1%)