Susunan tim pemenangan pasangan bakal capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) digodok oleh partai koalisi pendukung. Tim yang disebut Timnas Pemenangan AMIN itu menurut Anies sebagai Avengers.

Tim Pemenangan AMIN mencuat dalam pertemuan NasDem dan PKB di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (13/9). Dalam pertemuan itu juga menetapkan nama koalisi yakni Koalisi Perubahan.

"Nama koalisi dari pasangan Anies Baswedan dan Gus Imin ini adalah Koalisi Perubahan," kata Sekjen PKB Hasanuddin Wahid usai rapat konsolidasi di kantor DPP PKB.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang kedua alhamdulillah kami juga sudah membuat, memutuskan, menetapkan, kita bikin Timnas Pemenangan AMIN. Jadi namanya Timnas Pemenangan AMIN (Koalisi Perubahan)," sambungnya.

Hasanuddin juga mengatakan untuk kapten Timnas Pemenangan AMIN tidak berasal dari PKB maupun NasDem. Dia menyebut sudah ada beberapa usulan nama untuk kapten Timnas Pemenangan AMIN.

"Nama-nama dan sebagainya, kalau kapten nanti Insyaallah kaptennya itu pasti akan membuat media senang. Yang pasti bukan dari PKB atau NasDem, Insyaallah kaptennya di luar dari dua partai ini," jelasnya.

Sementara itu, PKS yakin akan dilibatkan dalam Timnas Pemenangan AMIN. PKS menyatakan koalisi pendukung Anies Baswedan kompak.

"Koalisi kompak alhamdulillah. Mereka tentu akan libatkan PKS untuk pemenangan pilpres. Karena kita juga sudah saling tahu basis wilayah kekuatan kita masing-masing," kata Ketua DPP PKS Al Muzammil Yusuf, Kamis (14/9).

"Yakin akan dilibatkan. Dan Insyaallah PKS akan terlibat dalam tim pemenangan," jelasnya.

Siapa Kapten Timnas AMIN?

Cak Imin buka suara soal kapten yang akan memimpin Timnas Pemenangan AMIN. Cak Imin mengatakan nama kapten itu masih dalam pembahasan di internal PKB dan NasDem.

"Ya kita lagi mencocokkan nama. Banyak usulan-usulan dari NasDem, dari PKB, tokoh nasional yang bisa menggerakkan pemenangan. Masih banyak alternatif latar belakang tokoh politik, tokoh ekonomi, tokoh bangsa, macem-macem yang masih di simulasi," kata Cak Imin di Klenteng Kong Miao, Taman Mini, Jakarta, Kamis (14/9).