Sentimen
Positif (92%)
13 Sep 2023 : 19.55
Informasi Tambahan

BUMN: Perum BULOG

Kab/Kota: Cipinang

Tokoh Terkait

Pasar Cipinang Diguyur Beras Bulog, Begini Prediksi Pedagang

14 Sep 2023 : 02.55 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

Pasar Cipinang Diguyur Beras Bulog, Begini Prediksi Pedagang

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan(Zulhas) bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melakukan operasi pasar (OP) dengan menggelontorkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), hari ini, Rabu (13/9/2023). Pedagang pun yakin operasi pasar ini akan bisa menekan harga beras yang akhir-akhir ini melonjak.

Adapun dalam operasi pasar hari ini, pemerintah menggelontorkan sebanyak kurang lebih 1.000 sampai dengan 3.000 ton beras SPHP dalam bentuk beras curah ukuran 50 kg per karung yang berasal dari cadangan beras pemerintah (CBP) di gudang Bulog. Beras ini nantinya dijual di PIBC dengan harga Rp10.385 per kg dan sampai ke konsumen sesuai harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp 10.900 per kg.

Sekjen Koperasi Pedagang Beras Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Nellys Soekidi menyambut baik adanya operasi pasar hari ini. Dengan adanya OP ini, katanya, otomatis akan menurunkan harga beras medium yang sebelumnya berada di angka Rp12.500 per kg menjadi Rp10.385 per kg.

-

-

"Harga beras hari ini di pasar itu Rp12.500 (per kg) paling murah, sekarang dibantu oleh operasi pasar atau dibantu Bulog itu sekarang kita jual di Cipinang Rp10.385 per kg, otomatis ada penurunan harga sekitar Rp1.000 lebih karena ada fisik, real dan itu ada gelontoran," kata Nellys kepada CNBC Indonesia saat ditemui di PIBC.


Nellys mengatakan, dengan adanya penggelontoran beras SPHP Bulog ini, harga beras dari daerah yang tadinya Rp12.500 per kg itu bisa turun, karena sudah ada pasokan beras dari pemerintah di PIBC Jakarta.

"Otomatis yang kemarin Rp12.500 (per kg) yang dari daerah sekarang sudah nggak ngirim lagi karena di Jakarta sudah ada harga yang Rp10.385 dan di eceran Rp10.900 (per kg)," tuturnya.

"Arahnya memang untuk menurunkan harga yang dari daerah. Karena yang biasanya Rp12.500 (per kg) itu kan sudah nggak minta lagi, sudah nggak belanja lagi, otomatis mending belanja yang Rp10.385 (per kg) ini yang dari Bulog," imbuh Nellys.

Nellys meyakini dengan adanya operasi pasar ini maka pasokan di PIBC yang biasanya kurang dari 2.000 ton bisa aman, dan harapannya bisa kembali menstabilkan harga beras di pasaran.

Foto: Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Kepala Badan Pangan Nasional meluncurkan SPHP Beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Rabu (13/9/2023). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Kepala Badan Pangan Nasional meluncurkan SPHP Beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Rabu (13/9/2023). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)


"Ya otomatis karena pasokan biasanya 2.000 ton kurang, sekarang sudah ada tambahan, otomatis nanti berharapnya normal dan harga akan mengikuti sesuai dengan harapan Perum Bulog," katanya.

Lebih lanjut, Nellys mengatakan, sebetulnya mekanisme OP dalam cara apapun tidak menjadi masalah bagi para pedagang, baik itu OP dalam bentuk curah, dalam bentuk kemasan 5 kg, hingga adanya bantuan pangan untuk keluarga penerima manfaat (KPM) itu tidak menjadi masalah, asalkan pemerintah bisa menjalankannya secara beriringan.

"Sebetulnya mekanisme apapun tidak jadi masalah, mungkin mau ada curah ataupun kemasan, yang penting contoh sekarang sudah ada bantuan pangan dimajukan, terus yang 5 kg jalan, yang curah jalan. Kalau semua kanal dijalanin saya pikir nanti harga bertahap turun," pungkasnya.


[-]

-

Parah, Stok Beras di Jakarta Ternyata Cuma Cukup 11 Hari
(dce)

Sentimen: positif (92.8%)