Sentimen
Negatif (98%)
13 Sep 2023 : 18.19
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Jabodetabek

Kasus: Kemacetan

Tak Risau Masyarakat 'Kabur' Kereta Cepat Tak Disubsidi, Jokowi: Belum Ngerasain Sudah Mengomentari

13 Sep 2023 : 18.19 Views 5

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Tak Risau Masyarakat 'Kabur' Kereta Cepat Tak Disubsidi, Jokowi: Belum Ngerasain Sudah Mengomentari

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo melakukan uji coba operasional kereta api (KA) cepat relasi Jakarta-Bandung dari Stasiun KCJB Halim, Jakarta pada Selasa, 12 September 2023.

Dalam agenda tersebut, Jokowi menerangkan bila tiket transportasi umum tersebut tidak disubsidi oleh pemerintah.

“Tidak ada subsidi,” ujarnya.

Ditanya soal kekhawatiran akan rendahnya peminat kereta cepat Jakarta-Bandung ketimbang penumpang Kereta Api Agro Prahayangan karena tarif kereta yang tak disubsidi, Jokowi mencoba menepis prasangka pesimistis itu dan meminta agar masyarakat terlebih dahulu merasakan manfaatnya.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Beri Sinyal Nikah Tahun Depan, Fuji Bakal Dipinang?

“Orang kan mesti merasakan dulu, orang pasti mencoba dulu, baru menentukan sikap. Belum ngerasain sudah mengomentari," ujar dia.

Pasalnya, meski tidak ada sokongan harga tiket dari pemerintah, Jokowi memastikan masyarkat dapat menikmati benefit lebih dari kereta cepat Jakarta-Bandung berupa efisiensi waktu dan meminimalisir kerugian materiel di sektor lain.

"Rasain dulu 350 km per jam seperti apa, dari Halim (Jakarta) sampai ke Padalarang (Bandung Barat) berapa menit tadi, 25 menit. Kalau sampai Tegalluar berapa menit? coba,” kata Presiden.

Dia juga menyinggung soal berapa banyak kerugian yang terjadi akibat masih banyaknya pengguna kendaraan pribadi daripada transportasi massal.

Baca Juga: Partai Buruh Tak Sudi Dukung Anies Baswedan: Belum Jadi Presiden Aja Udah Tidak Amanah

"Sehingga kemacetan di jalan bisa dikurangi, polusi bisa dikurangi. Arahnya ke situ karena setiap tahun kita kehilangan, karena macet di Jabodetabek dan Bandung itu sudah lebih dari (kerugian ekonomi karena macet) Rp100 triliun," ujar Jokowi.

Warga Boleh Uji Coba

Pemerintah, kata Presiden, akan membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melakukan uji coba kereta cepat secara gratis.

"Biar orang mencoba, masyarakat mencoba," ujarnya.

Sebagaimana yang disebut oleh GM Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa sebelumnya, PT KCIC akan membuka kuota sebanyak 500 hingga 550 kursi pada setiap rangkaiannya untuk masyarakat ikut uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Dalam satu rangkaian ada 600 kursi, pada saat uji coba nanti kita kuotakan 500 sampai 550 kursi per rangkaian kereta dan itu sudah termasuk bagi warga terdampak di sepanjang jalur kereta cepat yang diutamakan untuk merasakan KA cepat,” ujar GM Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa beberapa waktu sebelumnya.***

Sentimen: negatif (98.4%)