Liputan6.com, Jakarta - Siapa saja duet bakal capres-cawapres untuk Pilpres 2024 menjadi yang paling dinanti-nantikan. Baru ada pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Publik masih menanti siapakah pendamping Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Apalagi, Komisi Pemilihan Umum atau KPU berencana memajukan pendaftaran pasangan bakal capres-cawapres Pemilu 2024. Aturan itu masuk dalam rancangan PKPU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2024.

Jadwal pendaftaran capres-cawapres yang semula dimulai pada 19 Oktober-25 November 2023, kini dalam PKPU 3/2022 menjadi 10-16 Oktober 2023. Verifikasi berkas hingga tes kesehatan pasangan calon atau paslon akan selesai pada 25 Oktober 2023.

Setelah itu, paslon capres-cawapres yang lolos akan diumumkan pada 13 November 2023. Nomor urut diumumkan pada 14 November 2023.

KPU akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Komisi II DPR sebelum PKPU itu diterapkan. DPR pun segera mengagendakan rapat bersama KPU.

Lalu siapakah pendamping Ganjar Pranowo maupun Prabowo menjelang pendaftaran pasangan bakal capres-cawapres 2024? Sejumlah nama mencuat ke permukaan. Pertemuan demi pertemuan politik para tokoh parpol dan bakal capres dilakukan untuk mencari kecocokan.

Beberapa nama yang sama mencuat dalam bursa cawapres, menjadi pilihan bagi Ganjar maupun Prabowo. Ada Ridwan Kamil, Erick Thohir, Gibran Rakabuming Raka, hingga Yenny Wahid.

Ada juga beberapa nama yang disodorkan para parpol untuk menjadi pertimbangan untuk mendampingi Ganjar maupun Prabowo. Siapa sajakah mereka? Lalu bagaimana tanggapan terkait nama-nama yang masuk dalam bursa cawapres Ganjar dan Prabowo? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini: