Sentimen
Positif (65%)
7 Sep 2023 : 11.23
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya, Banjarmasin

Kasus: korupsi

Waketum PKB Akhirnya Bicara soal Kenapa Sosok Cak Imin Ditolak Buka Acara MTQ, Katanya kok...

7 Sep 2023 : 18.23 Views 2

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

Waketum PKB Akhirnya Bicara soal Kenapa Sosok Cak Imin Ditolak Buka Acara MTQ, Katanya kok...

Jakarta, tvOnenews.com - Peristiwa kurang mengenakan menimpa Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Cawapres Anies Baswedan ini ditolak membuka Acara MTQ, di Tanah Laut, Banjarmasin.

Sedianya Cak Imin diundang membuka atau memberi sambutan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) di Tanah Laut, Kalimantan Selatan, dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua DPR RI.

Namun sayang, Cak Imin yang datang sudah tiba di lokasi acara, mendadak dibatalkan dan disebut merupakan permintaan dari Bupati Tanah Laut, Sukamta.


Cak Imin tertolak Bupati Tanah Laut, Sukamta, Selasa (5/9/2023). (source: Rahmat Aidi)

Sukamta keberatan Ketua Umum PKB Cak Imin hadir dan membuka acara MTQ.

Menyikapi hal itu, jazilul fawaid selaku Wakil Ketua Umum PKB buka suara soal apa yang menimpa ketuanya sekaligus Cawapres Anies Baswedan di acara pembukaan MTQ Internasional ke-3 atau MTQ Nasional ke-9 di Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Banjarmasin.

"Saya ulangi, kehadiran Gus Muhaimin ke Tanah Laut itu karena undangan dari pengurus pusat jamiyatul qurro wal khuffat (NU) untuk membuka MTQ nasional dan internasional, dan undangannya tertanggal 29 agustus," ujarnya.

jazilul fawaid menerangkan kalau Cak Imin adalah inisiator Nusantara Mengajar, sementara dirinya adalah koordinator nasional Nusantara Mengaji.

Yang kerap kali bekerja sama dengan JQNU dalam rangka membangun kecintaan kita kepada Al-Qur'an. Dan tidak banyak pejabat yang memberikan perhatian kepada Al-Qur'an.

"Memang kabarnya yang diundang itu Menteri Agama karena itu yang membidangi urusan ke-alquran-an, Nah karena pak Menteri Agama tidak bisa hadir, katanya nyari Menteri yang lain juga tidak bisa hadir," ujarnya di Youtube tvOnenews

"Akhirnya mengundang Gus Muhaimin pada tanggal 29 agustus, tentu sebagai pembina selama ini, Gus Muhaimin hadir, dan ternyata setelah Muhaimin pada saat itu juga sebenarnya bersamaan pak Muhaimin dimintai keterangan di KPK," tambahnya.


Jazilul Fawaid, Wakil Ketua Umum PKB. (tvOnenews/Abdul Gani Siregar)

Waketum PKB ini menyebut bahwa pasca deklarasi Anies-Cak Imin ini tidak henti-hentinya ujian.

"Karena memang pasangan ini yang pertama mengumumkan pasangan Capres Cawapres dan itu menggetarkan, namun ujian terus datang," tuturnya.

"Dan saya tidak habis pikir ketika seorang Bupati, dan juga dia menerima anggaran dari Pusat baik DAU maupun DAK, yang tanda tangan Gus Muhaimin juga, tapi alasannya karena anggaran-anggaran daerah, tidak ada larangan dalam anggaran daerah ketika pejabat pusat, minimal itu ada anggaran jamuan, ini bagaimana ua cara menghormati wakil ketua DPR yang hadir di suatu daerah, dan itu tidak ada hubungannya dengan misi politik Gus Muhaimin," terangnya.

Bakal Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan telah memutuskan memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menjadi Cawapres 2024.

Keputusan yang disebut mengejutkan dan sepihak ini langsung disikapi tegas oleh Partai Demokrat.

Partai NasDem dan PKB resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Cawapres dalam Pilpres 2024, Sabtu (2/9/2023). 

Sebelumnya, Anies Baswedan sempat menuliskan surat kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk mendampinginya menjadi Cawapres.  

Namun, pada akhirnya Anies Baswedan menggandeng Cak Imin dalam Pilpres 2024. 

Imbasnya, Partai Demokrat resmi keluar dari koalisi Perubahan untuk Persatuan dan mencabut dukungan terhadap Anies Rasyid Baswedan.

Keputusan ini diambil sehari sebelum deklarasi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon Presiden dan bakal calon wakil Presiden, yang dilakukan di Surabaya, Jawa Timur. 

Setelah Cak Imin jadi Cawapres Anies Baswedan, KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) memanggil ketua PKB itu sebagai saksi korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada 2021. (ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini

Sentimen: positif (65.3%)