PIKIRAN RAKYAT – Rocky Gerung menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait penyelidikan kasus dugaan penyebaran berita bohong pada Rabu, 6 September 2023. Rocky diperiksa sejak pukul 10.07 WIB hingga 16.45 WIB.

Setelah selesai diperiksa, Rocky Gerung mengaku dicecar dengan 40 pertanyaan oleh Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri. Rocky mengaku pertanyaan yang dilontarkan penyidik masih seputar alasan-alasan di balik argumennya.

Haris Azhar selaku tim penasihat hukum Rocky Gerung mengatakan pemeriksaan terhadap kliennya masih bersifat penyelidikan, belum penyidikan. Penyidik disebut belum masuk ke materi terkait dugaan penghinaan terhadap presiden dengan kalimat tidak elok.

“Tadi baru 40 pertanyaan, dan tadi kami cukup menikmati menjawabnya seputar hal-hal yang menjadi pekerjaannya Bang Rocky Gerung. Tadi pertanyaan masih seputar soal kapasitas dan juga alasan-alasan di balik argumentasinya,” kata Haris Azhar pada Rabu, 6 September 2023.

Baca Juga: Batal Dukung Anies Baswedan, Yenny Wahid: Prabowo Subianto 'Top List' Keluarga Gus Dur

Rocky akan kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri pada 13 September 2023 mendatang. Di pemeriksaan selanjutnya, Rocky akan membawa penelitian dan bacaan untuk memperkuat pernyataannya.

Saat Rocky keluar dari Bareskrim Polri, seorang perempuan mengenakan kaos putih dan berkaca mata hitam, tiba-tiba mendekati sang akademisi. Tak berselang lama, perempuan tersebut mendorong Rocky hingga sang akademisi terhuyung.

“Anda sadar gak apa yang Anda lakukan untuk bangsa ini? Anda memecah belah bangsa ini,” ujar perempuan yang mengenakan kaos putih bertuliskan Gerakan Nasional Tangkap Rocky Gerung, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari unggahan Instagram @ahmadsahroni88, 7 September 2023.

Rocky yang dicaci maki oleh perempuan tersebut nampak santai dan terlihat diam. Dia pun mencoba menenangkan perempuan yang emosi tersebut.

Baca Juga: Motif Suami Bunuh Istri di Aceh: Baru Nikah 3 Minggu tapi Sering Cekcok Sebab Korban Tak Mau Urus Anak Tirinya

Sedangkan Haris Azhar meminta perempuan tersebut untuk berbicara namun tidak main fisik. Tim kuasa hukum Rocky Gerung nampak langsung membuat barikade dan melindungi Rocky Gerung.

Suasana makin memanas setelah rombongan yang mengenakan kaos Gerakan Nasional Tangkap Rocky Gerung ikut mendekat. Perempuan tersebut nampak mengejar Rocky Gerung dan ingin main tangan kepada sang akademisi.

Pada akhirnya Rocky masuk kembali ke Bareskrim Polri, dan mendapat perlindungan dari pihak kepolisian. Namun sang perempuan nampak tak terima hingga mendorong polisi, dan mencoba untuk masuk ke Bareskrim Polri.

Perempuan tersebut nampak mengejar Rocky Gerung sampai ke gerbang Bareskrim Polri yang lain. Rocky nampak berjalan menghindar sambil dikejar oleh perempuan tersebut.

Sejumlah rombongan dari perempuan tersebut mengungkapkan ketidakterimaannya karena ulah Rocky Gerung yang dinilai menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rombongan gerakan nasional tersebut merasa bangsa ini makin buruk setelah Rocky Gerung bicara.***