Sentimen
Negatif (72%)
6 Sep 2023 : 21.27
Informasi Tambahan

Event: Rezim Orde Baru

Kab/Kota: Semarang

Partai Terkait

Budiman Buka-bukaan Soal Alasan Dukung Prabowo: He is The Man of Idea

7 Sep 2023 : 04.27 Views 3

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Budiman Buka-bukaan Soal Alasan Dukung Prabowo: He is The Man of Idea

MerahPutih.com - Mantan politikus PDI Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko sudah terang-terangan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres) di Pilpres 2024.

Bahkan, Budiman rela dipecat oleh PDIP atas sikap politiknya tersebut.

Baca Juga:

Respons Puan soal Pemecatan Budiman Sudjatmiko

Budiman mengungkapkan alasan mendukung Prabowo Subianto dalam kontestasi politik 2024. Dia menilai Menteri Pertahanan RI itu adalah sosok yang memiliki gagasan.

Awalnya, Budiman bicara soal alasan seseorang terjun ke politik. Menurutnya, politikus sangat penting untuk membawa ide ke dalam dunia politik bukan hanya keinginan untuk berkuasa.

"Banyak orang terjun politik modalnya hanya kehendak berkuasa. Mereka tidak punya alasannya, aku terjun politik, nggak pernah dijelaskan. Kenapa sih alasan orang terjun ke politik, menurut saya dia harus punya ide dong," kata Budiman di acara diskusi bertajuk 'Kenapa Aktvis Dukung Prabowo?' di rumah pemenangan relawan Prabowo, Jakarta, Rabu (6/9).

Budiman kembali mengingat momentum ketika pertama kali bertemu Prabowo di 2002. Menurutnya, Prabowo adalah figur yang memiliki gagasan sebagai seorang pemimpin.

"Saya pertama kali bertemu Pak Prabowo tahun 2002 ketika dia baru pulang dari Jordan, terakhir bertemu di Semarang tahun 18 Agustus. Saya berani mengatakan he is the man of idea," ujarnya.

Baca Juga:

Fadli Zon Sebut Gerindra Terbuka Terima Budiman Sudjatmiko

Mantan Ketum Partai Rakyat Demokratik (PRD) ini juga mengakui bahwa Prabowo sosok yang memiliki intelektualitas tinggi. Budiman menyebut Prabowo sebagai sosok intelektual yang pernah berseragam militer.

"Sebenarnya dia sosok intelektual yang pernah berseragam militer. Saya paham betapa sunyinya pada saat itu, betapa lonely-nya beliau, tentara, besar di era Orde Baru, suka baca. Itu siksaan," ungkapnya.

Menurut Budiman, modal intelektualitas yang dimiliki Prabowo sangat penting untuk membawa mantan Danjen Kopassus tersebut menjadi calon pemimpin Indonesia.

"Tapi seseorang intelektual dalam tubuh tentara dan besar di era Orde Baru, itu kesunyian luar biasa. Ketika saya bertemu pertama kali 2002 sampai terakhir saya berani katakan ada satu yang orang belum banyak tahu, dia sosok intelektual dengan seragam militer pada masanya," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Respons Gibran saat Budiman Sudjatmiko Dipecat dari PDIP

Sentimen: negatif (72.7%)