4 September 2023 10:56 WIB

Sahroni mengaku mendapatakan pesan dari Anies Baswedan agar mengurungkan langkahnya

Susilo Bambang Yudhoyono (twitter.com/SBYudhoyono)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Hari ini Senin (4/9/2023), Partai NasDem akan melaporkan jajaran petinggi Partai Demokrat dan Kejua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Bareskrim Polri.

Namun pelaporan itu dibatalkan karena permintaan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

"Tadi saya di jalan menelepon Ketum. Tapi pak Surya memerintahkan kepada saya untuk tidak boleh melaporkan yang bersangkutan," kata Bendahara NasDem, Ahmad Sahroni kepada wartawan di Bareskrim Polri, Senin (4/9/2023).

Batal Beri Sambutan di Peluncuran Aplikasi Anies App, Sudirman Said Mendadak Rapat Soal Good News

Meski tidak menjelaskan materi pelaoran terhadap petinggi Partai Demokrat, Sahroni mengaku mendapatakan pesan dari Anies Baswedan agar mengurungkan langkahnya.

"Jadi saya nih sebenarnya sudah siap melaporkan tapi tadi perintah Ketum untuk tidak boleh melaporkan. Kebetulan tadi pak Anies juga WA (WhatsApp) saya untuk meminta juga hal yang sama," ujarnya.

Anies Baswedan, kata dia, ingin pihaknya fokus terhadap strategi pemenangannya di Pilpres 2024.

"Pak Anies pengen fokus ke depan ini dalam rangkaian pemenangan strategi pemenangan capres 2024," sambungnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali membenarkan bahwa pihaknya akan melaporkan petinggi Partai Demokrat ke Bareskrim Polri.

Meski demikian, ia tidak menjelaskan maksud pelaporan tersebut. Ia hanya berjanji akan menyampaikannya ke publik pada hari ini, Senin (4/9/2023).