NasDem Gandeng Cak Imin, Hasan Nasbi: Saya Tertarik Lihat Reaksi Pendukung

3 Sep 2023 : 03.05 Views 3

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

NasDem Gandeng Cak Imin, Hasan Nasbi: Saya Tertarik Lihat Reaksi Pendukung

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi, memberikan komentar atas keputusan mendadak Partai NasDem yang mengawinkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Menurut Hasan, secara formal kedua Partai tersebut telah memenuhi syarat.

"Secara formal mereka memenuhi syarat sekalipun hanya berdua antara Nasdem dan PKB," ujar Hasan dalam cuitan Twitternya (1/9/2023).

Dikatakan Hasan, dirinya sangat tertarik melihat reaksi antara kedua pendukung.

Mengingat, sebelumnya Cak Imin dan PKB merupakan bagian dari kubu Prabowo Subianto.

Sementara, Anies merupakan bagian dari Koalisi Perubahan yang terdiri dari NasDem, PKS, dan Demokrat.

"Saya tertarik melihat reaksi kimia antara kedua pendukung. Takutnya kayak logam natrium dikasih air," ucapnya.

"Bukannya menyatu malah meledak dan terbakar," sambung dia.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh tiba-tiba dikabarkan telah sepakat dan menyetujui untuk melakukan kerja sama politik dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kesepakatan politik itu bahkan menyebut, Anies Baswedan bakal diduetkan dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Kabar adanya kesepakatan politik itu diungkap Sekretaris Jenderal Partai Demokrat sekaligus anggota Tim 8 KPP, Teuku Riefky Harsya, yang diumumkan melalui akun instagram Partai Demokrat, pdemokrat.

"Dalam kapasitas saya, baik sebagai Sekjen Partai Demokrat maupun sebabagi Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan, saya ingin menyampaikan situasi terkini," kata Teuku Riefky mengawali surat berlogo Partai Demokrat, tertanggal 31 Agustus yang diposting di Instagram.

Dia menyebut, pada 30 Agustus 2023, Partai Demokrat mendapat informasi dari Sudirman Said, yang menyebut Anies Baswedan telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB untuk mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Demokrat menilai persetujuan itu dilakukan secara sepihak atas inisiatif Surya Paloh.

(Muhsin/fajar)

Sentimen: positif (61.5%)