Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Senayan
Fahri-Fadli untuk Budiman Sudjatmiko yang Dipecat PDIP
Keuangan News Jenis Media: Nasional
KNews.id – Dansa politik Budiman Sudjatmiko mendukung Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024 berujung pemecatan sebagai kader PDIP. Fadli Zon dan Fahri Hamzah, duo sekawan beda partai memberi sejumlah pesan Budiman Sudjatmiko.
Berdasarkan surat yang diterima detikcom, terlihat surat itu berisi keputusan pemberian sanksi kepada Budiman Sudjatmiko. Surat pemecatan Budiman Sudjatmiko ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
“Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrati Indonesia Perjuangan,” bunyi salah satu poin surat tersebut.
Surat pemecatan tersebut dikonfirmasi oleh Budiman Sudjatmiko. Budiman membenarkan isi surat itu terkait pemecatan dirinya dari PDIP.
“Benar,” ucap Budiman saat dikonfirmasi, Kamis (24/8).
Resmi dipecat PDIP, Budiman Sudjatmiko berterima kasih atas segalanya kepada PDIP. Pemecatan tersebut menurut Budiman akhir salah satu eposide hidupnya. “Saya cuma mau bilang bahwa saya sudah menerima suratnya dan terima kasih untuk semuanya,” kata Budiman kepada wartawan, Jumat (25/8).
Budiman pun mengatakan pemecatan ini sebagai akhir dari satu episode hidupnya. Budiman menyebut akan memulai episode berikutnya. “Ini adalah pengakhiran dari satu episode dalam hidup saya dan memulai episode berikutnya. Bagian dari perjalanan saya sebagai manusia politik sejak saya remaja,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun mengungkapkan keputusan memecat Budiman Sudjatmiko telah diambil melalui Sidang Komite Disiplin. Komarudin mengatakan keputusan itu dikeluarkan sejak awal pekan.
“Sidang Komite Disiplin sudah mengeluarkan rekomendasi kepada DPP sejak hari Senin,” ujar Komarudin dilansir Antara, Jumat (25/8).
“Jadi, tentang sanksi yang dijatuhkan bisa dicek saja di sekretariat DPP,” tambahnya.
Budiman Sudjatmiko resmi dipecat PDIP tak lain setelah bermanuver mendukung Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Waketum Partai Gerindra Fadli Zon menilai Budiman tentunya sudah tahu konsekuensi atas tindakannya.
“Saya kenal Budiman sudah lama sekali yang pasti tahu segala macam hal-hal yang terkait dengan konsekuensi. Walaupun itu mekanisme internal di partai yang diikuti oleh Budiman,” kata Fadli Zon di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (25/8).
Fadli Zon mengatakan Budiman merupakan seorang aktivis yang tentunya sudah terbiasa menghadapi hal-hal demikian. Menurutnya, Budiman memiliki pengalaman dalam menghadapi polemik tersebut.
(Zs/Dtk)
Sentimen: positif (44.4%)