Sentimen
Negatif (100%)
28 Agu 2023 : 13.59
Informasi Tambahan

Institusi: Paspampres

Kab/Kota: Bireuen

Kasus: penganiayaan

Partai Terkait

DPR Kecam Aksi Penganiayaan Warga Aceh oleh Oknum TNI hingga Tewas

28 Agu 2023 : 20.59 Views 2

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

DPR Kecam Aksi Penganiayaan Warga Aceh oleh Oknum TNI hingga Tewas

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Komisi I DPR Teuku Riefky Harsya mengecam keras aksi penganiayaan terhadap seorang pria hingga tewas yang diduga dilakukan oleh oknum TNI.

Diketahui, korban merupakan seorang warga asal Kabupaten Bireuen, Aceh. Korban bernama Imam Masykur yang sedang bekerja di Jakarta diculik oleh sejumlah oknum TNI dan dianiaya hingga tewas.

"Kami mengecam aksi keji yang dilakukan terhadap Imam Masykur, warga Bireuen. Aksi kriminal ini harus diusut tuntas dan pelaku harus dihukum berat," kata Riefky dalam keterangan tertulis, Senin (28/8/2023).

Sekjen Partai Demokrat ini meminta kasus yang diduga dilakukan oleh oknum Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) itu harus diusut tuntas secara transparan.

Riefky mengatakan dirinya juga akan menyurati Panglima TNI Yudo Margono untuk meminta pelaku segera diproses secara hukum.

"Dalam kapasitas saya sebagai salah satu pimpinan Komisi I DPR RI yang bermitra dengan TNI, maka saya akan menyurati Panglima TNI untuk memastikan kasus ini diusut tuntas dan transparan ke publik," ujar Riefky.

Dia juga meminta agar pelaku dihukum secara adil sesuai aturan yang berlaku bagi anggota TNI.

Diberitakan sebelumnya, beredar informasi bahwa Imam diculik dan dianiaya oleh sejumlah oknum TNI diduga anggota Paspampres.

Usai kejadian itu, keluarga Imam mendapat telepon dan kiriman video penyiksaan Imam. Pelaku memaksa Imam meminta uang Rp50 juta kepada keluarganya.

Setelah beberapa lama tak ada kabar dari Imam, keluarga kemudian mendapat kabar bahwa Imam sudah tewas. Polisi Militer Kodam Jaya kemudian mengirimkan surat keterangan jenazah Imam kepada keluarga Imam.

Surat itu berisi bahwa terduga pelaku yang menganiaya Imam hingga tewas adalah Praka RM dan dua orang temannya. Pelaku saat ini sudah ditahan polisi militer. (saa/see)

Sentimen: negatif (100%)