PIKIRAN RAKYAT – Polusi udara menjadi hal yang tengah diperbincangkan oleh masyarakat Indonesia belakangan ini. Terlebih, usai polusi udara dan kualitas udara di Jakarta diketahui tercatat buruk.

Persoalan itu pun kini sedang ditangani oleh pemerintah. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa masyarakat bisa ikut mengurangi polusi udara dengan meminimalisir penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke kendaraan umum.

Hal itu disampaikannya usai mengikuti jalan santai pada acara hari bebas kendaraan bermotor di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat pada Minggu, 27 Agustus 2023.

"Masyarakat bisa bantu supaya menjadikan udara lebih bersih dan lebih sehat yang membuat langit lebih biru dengan mengurangi pakai mobil dan motor," katanya.

Baca Juga: Menkominfo: Pinjol Ilegal Banyak Menipu Ibu Rumah Tangga dan Anak Muda

Menurutnya, penyebab munculnya polusi udara di perkotaan itu tak lepas dari emisi gas kendaraan bermotor, dan pengoperasian pembangkit listrik. Selain itu, mesin-mesin industri dengan bahan bakar fosil sebagai sumber energi juga disebut sebagai salah satu penyebab polusi udara.

Dalam kesempatan yang sama, Budi pun mengingatkan masyarakat untuk rutin berolahraga, berjalan kaki maupun bersepeda agar badan tetap berada dalam kondisi yang sehat.

"Sekarang banyak penyakit itu bukan karena kurang makan, tetapi karena kebanyakan makan. Lantas bagaimana caranya orang-orang yang suka makan, apa yang mesti dikurangi? Tidak usah. Yang penting banyak olahraga, banyak jalan kaki, banyak naik sepeda, dan banyak lari," ujarnya.

Baca Juga: Azizah Salsha Segera Program Hamil? Kode dari Keluarga Buat Istri Pratama Arhan Salah Tingkah

"Jadi, jangan lupa hidup sehat dengan banyak bergerak. Makan boleh, tapi lebih banyak lagi dikeluarkan dengan lari, olahraga, atau naik sepeda," ucapnya melanjutkan.

Kualitas Udara Jakarta

Berdasarkan situs IQAir, pada Minggu, 27 Agustus 2023 per pukul 11.08 WIB, US air quality index (AQI US) atau indeks kualitas udara Jakarta tercatat tidak sehat, yakni berada di angka 162. Kemudian, polutan utama Jakarta pada hari ini tercatat PM 2.5.

Konsentrasi PM 2.5 tersebut diketahui 15,5 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO). Sementara itu, tingkat polusi udara Jakarta pada hari ini juga terdeteksi tidak sehat.

Tingkat polusi udara Jakarta diperkirakan akan berada dalam kategori tidak sehat selama beberapa hari ke depan, dengan prediksi kualitas udara sebagai berikut ini;

Pada Senin, 28 Agustus 2023, kualitas udara Jakarta diprediksi berada pada angka 154. Pada Selasa, 29 Agustus 2023, kualitas udara Jakarta diprediksi berada pada angka 153. Pada Rabu, 30 Agustus 2023, kualitas udara Jakarta diprediksi berada pada angka 162. Cara Terlindung dari Polusi Udara

Berikut merupakan cara agar terlindungi dari polusi udara Jakarta;

Pakai masker saat beraktivitas di luar.
2. Nyalakan penyaring udara di dalam ruangan.
3. Tutup jendela rumah atau ruangan untuk menghindari masuknya udara luar yang kotor.
4. Hindari aktivitas outdoor.

Itu lah sejumlah cara yang bisa dilakukan masyarakat dengan tujuan untuk terhindar dari polusi udara.***