Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Moskow
Kasus: kecelakaan
Tokoh Terkait
Zelensky Komentari Tewasnya Bos Wagner, Tuduh Putin?
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala pasukan tentara bayaran Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, dilaporkan tewas setelah berada di dalam kecelakaan pesawat yang jatuh pada Rabu (23/8/2023) waktu setempat.
Kantor berita milik negara Rusia TASS, mengutip otoritas penerbangan Rusia Rosaviatsia, menyebut pria berusia 62 tahun itu memang terdaftar sebagai penumpang dalam pesawat pesawat pribadi yang melakukan perjalanan antara Moskow dan Saint Petersburg.
Kecelakaan sendiri menimbulkan banyak spekulasi, pasalnya dua bulan sebelumnya, Prigozhin dan kelompok militernya melancarkan pemberontakan yang gagal terhadap otoritas Presiden Rusia Vladimir Putin sejak ia berkuasa. Akibat gagal, Prigozhin pun tinggal di pengasingan.
Beberapa hari setelahnya, tepatnya pada Jumat (25/8/2023), Putin akhirnya buka suara terkait kematian Prigozhin, orang yang pernah menjadi koki pribadi dan orang kepercayaan Putin.
"Sehubungan dengan jatuhnya pesawat ini, pertama-tama saya ingin menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga seluruh korban. Itu selalu merupakan sebuah tragedi," kata Putin dalam pidatonya yang disiarkan televisi, dikutip CNBC International.
Foto: Properti Yevgeny Prigozhin (Tangkapan layar twitter @JuliaDavisNews)Properti Yevgeny Prigozhin (Tangkapan layar twitter @JuliaDavisNews)
"Saya sudah mengenal Prigozhin sejak lama, sejak awal tahun 90-an," tambahnya.
Dalam pidatonya, Putin menggambarkan Prigozhin sebagai pengusaha berbakat dengan nasib rumit yang membuat kesalahan serius dalam hidupnya.
Pemimpin Rusia itu tidak mengonfirmasi kematian Prigozhin, namun berbicara dalam konteks lampau. Putin mengatakan penyelidikan atas apa yang terjadi pada jet pribadi yang membawa 10 orang dan berangkat dari Moskow ke St. Petersburg sudah dilakukan.
Sementara Pentagon mengatakan pada Kamis bahwa intelijen awal menunjukkan bahwa pemimpin Wagner meninggal dalam kecelakaan pesawat.
"Kemungkinan besar Prigozhin terbunuh dan kami terus menilai situasinya," kata Brigadir Jenderal Angkatan Udara AS Pat Ryder dalam pengarahan di Pentagon. "Pers melaporkan bahwa ada semacam rudal permukaan ke udara; kami menilai informasi tersebut tidak akurat," imbuhnya.
Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah klaim bahwa Kyiv berada di balik jatuhnya jet pribadi di wilayah Rusia. Zelensky justru mengungkapkan nada sindiran siapa sebenarnya sosok yang mengenal dekat dengan Prigozhin.
"Kami tidak ada hubungannya dengan itu. Semua orang memahami siapa yang terlibat," kata Zelensky.
[-]
(wur/wur)
Sentimen: negatif (93.9%)