LENGKONG,AYOBANDUNG.COM — Akhir- Akhir ini viral mengenai rangka eSAF yang berkarat, keropos dan patah. PT Astra Honda Motor (AHM) memberi tanggapan terhadap berita tersebut.

Pihak Honda mengupload video klarifikasi mengenai video yang beredar bahwa mengenai rangka eSAF yang mengalami kerusakan yang di upload di @welovehonda_id.

Pihak Honda menyatakan bahwa lapisan kuning pada rangka motor eSAF itu bukan karat melainkan silikat.

Baca Juga: Ramai-ramai Pengguna Baru Honda Ngeluh Rangka Karatan hingga Patah, Ternyata Berjenis eSAF, Cek Jenis Motornya

Silikat merupakan lapisan yang terbentuk berfungsi melapisi hasil pengelasan dari oksidasi atau karat.

Sebagai permintaan maaf perusahaan Honda ini memberikan garansi untuk konsumen yang motornya mengalami rusak akibat proses produksi, kesalahan bahan, kesalahan konstruksi namun hanya berlaku untuk motor yang dirawat resmi di dealer Honda.

Garansi ini akan diberikan selama 1 tahun untuk jarak tempuh 10 ribu km.

Seperti yang diketahui bahwa rangka eSAF digunakan pada motor Vario, Genio, Scoopy, dan Beat.

Baca Juga: All New Honda CR-V Meluncur di Jawa Barat, Tawarkan Varian Hybrid Pertama

Harga rangka eSAF ini dibandrol dengan harga Rp 1,5 jutaan di dealer resmi Honda harga tersebut belum dengan ongkos pemasangan.

Pihak Honda sudah menjual rangka ini sejak lama dan bukan baru-baru ini maupun pada saat viralnya rangka yang mengalami banyak keluhan.

Dan klarifikasi ini menjadi bahan olok-olokan Netizen seperti di bawah ini.

Baca Juga: Fahri Hamzah Buka Suara Soal Kamaruddin Simanjuntak, Diusulkan Nyaleg DPR RI

“Lawak kalo itu bukan karat, kenapa nyebar terus pada keropos besinya min? Hadeuh” Dikutip dari komentar instagram @mas_alvinrmd Rabu, 23 Agustus 2023.

“Yang jadi keluhan masyarakat itu masalah kok banyak yang patah. Klarifikasi anda tidak menjawab itu,” Dikutip dari komentar instagram @undercover.id Rabu, 23 Agustus 2023.

“Sangat2 worth it min @welovehonda_id cuman kita kayaknya gak butuh lapisan silika nya.. Butuhnya rangka yg tebal dan kuat. Biar kesan nya gak jual nama doing,” Dikutip dari komentar instagram @yuristian Rabu, 23 Agustus 2023

Setelah mengunggah video klarifikasinya pihak Honda mendapatkan feedback yang tidak sesuai ekspektasi mereka dihujat oleh netizen yang menilai video itu tidak menjawab pertanyaan mereka.***