Sentimen
Negatif (100%)
23 Agu 2023 : 01.33
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang, Karet

Tokoh Terkait
Ujat Sudrajat

Ujat Sudrajat

Pria Dengan Epilepsi Tenggelam di Sungai Cisadane Tangerang

23 Agu 2023 : 08.33 Views 3

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

Pria Dengan Epilepsi Tenggelam di Sungai Cisadane Tangerang

Editor: Rikhi Ferdian |  

Senin 21-08-2023,19:12 WIB

Tim Sar Saat Menemukan Jasad Sutisna di Sungai Cisadane --Rikhi Ferdian Untuk FIN

Penderita Epilepsi Tenggelam di Sungai Cisadane --  Seorang pria bernama Sutisna (28) warga Kampung Abamui Bojong Rt 001/003, Desa Suradita, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, dilaporkan tenggelam di sungai Cisadane

Korban dilaporkan tenggelam pada Mingu Agustus 2023 sekira pukul 15.00 WIB di sungai Cisadane, Cisauk, Kabupaten Tangerang, dan jasadnya baru diketemukan pada Senin 21 Agustus 2023 sekitar jam 15.25 WIB

Dari keterangan BPBD Kabupaten Tangerang, kejadian berawal saat korban bersama dua orang temannya bernama Imron dan Kosasih pergi memancing ke sungai Cisadane, pada Minggu (20/8/23), sekira pukul 13.30 WIB.

"Saat sampai di sungai Cisadane saksi Imron dan saksi Kosasih langsung mancing di tengah sungai Cisadane. Sementara korban mencari cacing untuk umpan," kata Kepala BPBD, Ujat Sudrajat.

Selanjutnya selesai mencari umpan, menurut saksi, korban langsung mandi di sungai Cisadane hingga akhirnya korban dilaporkan tenggelam.

Sutisna, diketahui mempunyai penyakit ayan dan suka kumat apabila kedinginan.

"Korban bisa berenang dan diduga korban tenggelam akibat penyakitnya kambuh," terangnya.

Petugas BPBD yang menerima laporan adanya orang tenggelam itu pun langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mencari korban.

Pencarian dilakukan selama dua hari, hingga akhirnya jasad korban berhasil ditemukan di hari kedua (21/8/23) dengan jarak 20 meter dari titik awal kejadian.

"Setelah Melakukan penyisiran dan pencarian korban selama kurang lebih 2 jam pada hari pertama dan 6 jam pada hari kedua, saat ini sudah ditemukan," tuturnya.

Dia menambahkan, kurangnya helm safety menjadi kendala karena dapat membahayakan saat proses pencarian.

Namun akhirnya jasad korban berhasil ditemukan dengan cara menyisir sungai cisadane memakai teknik blender menggunakan perahu karet.

"Selain itu penyisiran dilakukan menggunakan perahu dengan cara rafting dan berenang oleh tim gabungan," tandasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI

Sumber:

Sentimen: negatif (100%)