Sentimen
Positif (99%)
21 Agu 2023 : 01.52
Informasi Tambahan

Event: Pemilu 2019

Kab/Kota: Semarang, Solo

Partai Terkait

PDIP Tegaskan Bakal Berikan Sanksi ke Budiman, Dipecat?

21 Agu 2023 : 08.52 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

PDIP Tegaskan Bakal Berikan Sanksi ke Budiman, Dipecat?

Jakarta, CNBC Indonesia - Aksi deklarasi dukungan Politisi PDI-Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko kepada calon presiden Prabowo Subianto menuai kecaman. Pasalnya, Budiman mendukung saat dirinya masih menjadi kader PDIP, parpol yang mengusung Ganjar Pranowo.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memastikan pihaknya akan memberikan sanksi disiplin tegas terhadap hal ini. Hasto mengatakan Ketua DPP Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun akan menyampaikan hal tersebut pada hari Senin (21/8/2023).

"Nanti, Pak Komarudin akan mengumumkan, yang jelas partai tidak mentolerir terhadap tindakan indisipliner setiap kader partai. Partai akan mengambil suatu tindakan yang tegas. Opsinya mengundurkan diri atau menerima sanksi pemecatan," ujar Hasto, di sela Rakerda III DPD PDIP Kalimantan Timur di Balikpapan, Minggu (20/8/2023).

-

-

Dia menegaskan, selama ini, PDIP selalu kedepankan etika politik dan setiap orang yang masuk PDIP atas dasar kesukarelaan bukan dibajak atau diiming-imingi. Pembajakan ini pun dinilai sebagai bentuk ketidakpercayaan diri kubu Prabowo.

"Dengan melakukan politik devide et impera itu sebenarnya menunjukkan ketidakpercayaan diri dari pihak sana meskipun sebelumnya telah mencoba mengeroyok Pak Ganjar Pranowo, sehingga langkah langkah itu malah akan menghasilkan suatu energi positif bagi pergerakan seluruh kader PDI Perjuangan," pungkas Hasto.

Hasto juga mengomentari lokasi deklarasi tersebut yang terletak di Provinsi Jawa Tengah justru akan membuat kader PDIP di Jawa Tengah semakin solid. Pasalnya, kejadian ini mirip dengan Pemilu 2019 lalu.

Saat itu, kubu Prabowo membangun posko di wilayah Solo, yang merupakan tempat asal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat itu menjadi lawannya. Hasilnya, kubu Prabowo justru kalah karena tindakannya telah memantik semangat militansi kader dan pendukung.

"Apa yang terjadi itu justru malah membangunkan spirit seluruh kader-kader PDI Perjuangan, apalagi pengumumannya dilakukan di Jawa Tengah. Ini membangkitkan militansi seluruh kader-kader PDI Perjuangan," tandasnya.

Sebelumnya, Budiman mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo dalam acara sukarelawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) di Marina Convention Center, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (18/8/2023).

Meski siap menerima sanksi, Budiman mengungkapkan dirinya berharap agar tidak dipecat dari partai PDI Perjuangan. Ia lantas mengusulkan supaya PDIP dan Gerindra bisa membentuk aliansi strategis di Pilpres 2024. Sehingga, sikapnya mendukung Prabowo baru-baru ini tidak dianggap salah.

Selain itu, Budiman juga berharap dengan terbentuknya aliansi PDIP dan Gerindra itu tak membuat dirinya sampai dipecat oleh PDIP.

"Saya tahu bahwa itu [sanksi pemecatan] sangat menyedihkan untuk saya. Saya bayangkan saja saya bisa berkaca-kaca. Karena, bagi saya PDIP bahkan sejak nama PDI itu parpol sudah saya dukung sejak kampanyenya, sejak kelas 6 SD," kata Budiman Sudjatmiko mengutip laporan CNN Indonesia, Minggu (20/8).


[-]

-

Ssst.. Budiman Sudjatmiko Bocorkan Isi Obrolan dengan Prabowo
(pgr/pgr)

Sentimen: positif (99.9%)