Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Persija Jakarta
Tokoh Terkait
Selain Legenda Persija, Dua Tokoh Usul Nama JIS Diganti, Salah Satunya Sebut Langgar UU
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID, JAKARTA— Legenda Persija dan mantan pemain Tim Nasional sepak bola Indonesia, Bambang Pamungkas turut mengomentari polemik Jakarta International Stadium (JIS).
Beberapa waktu lalu, pria yang akrab disapa Bepe itu mengusulkan nama JIS diganti. Bepe menyarankan namanya diganti menjadi Jakarta Independence Stadium.
Tujuannya adalah untuk membuat JIS merdeka ditengah rentetan polemik yang menurutnya bisa menimbulkan perpecahan di masyarakat.
"Mungkin kita perlu mengubah nama Jakarta International Stadium, menjadi Jakarta Independence Stadium. Agar kita dapat memerdekakan stadion ini, dari segala unsur yang berpotensi menimbulkan perpecahan di Masyarakat," tulisnya dalam Instagram dikutip Jumat (18/8/2023).
Selain, Bepe tokoh lainnya juga pernah mengusulkan nama JIS diganti. Sejarawan JJ Rizal pada tahu. 2022 lalu, menyarankan nama stadion kebanggan Anies Baswedan itu diganti jadi Stadion Muhammad Husni Thamrin (MH Thamrin).
Menurutnya, nama MH Thamrin lebih pas dijadikan sebagai nama stadion karena dia adalah pahlawan nasional sekaligus berasal dari Betawi.
Selain itu, peran MH Thamrin dalam dunia sepak bola Indonesia, dia turut berperan penting dalam perkembangannya, terutama untuk tim Persija Jakarta.
JJ Rizal mengusulkan penggantian nama ini dilakukan melalui petisi online di change.org pada saat Anies masih menjabat saat itu.
JJ Rizal juga menyebut penamaan JIS melanggar UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan.
JIS menggunakan bahasa Inghris sehingga tidak sesuai dengan nilai-nilai yang tertuang dalam UU Nomor 24 Tahun 2009.
Tokoh launnya yang mengusulkan perubahan atas nama JIS adalah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon. Dia mengusulkan namanya menjadi Stadion Bung Hatta.
Menurutnya, Indonesia sudah punya Gelora Bung Karno sedangkan Bung Karno dan Bung Hatta adalah proklamator yang tidak bisa dipisahkan.
Sehingga, dengan pemberian nama JIS menjadi Gelora Bung Karno lebih cocok. Selain itu, dia juga menilai saran dari JJ Rizal dengan nama MH Thamrin tidak perlu lagi. Pasalnya namanya telah dijadikan nama jalan protokol terbesar. (Elva/Fajar).
Sentimen: negatif (94.1%)