Sentimen
Positif (49%)
12 Agu 2023 : 20.24
Partai Terkait

Tanggapi Yenny Wahid, Politikus Demokrat Jelaskan Agenda Politik Perubahan dan Perbaikan

13 Agu 2023 : 03.24 Views 3

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Tanggapi Yenny Wahid, Politikus Demokrat Jelaskan Agenda Politik Perubahan dan Perbaikan

11 Agustus 2023 19:39 WIB

Jansen mengatakan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) memiliki agenda politik tentang perbaikan dan perubahan.

Jansen Sitindaon, Politisi Partai Demokrat (istemewa)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, menanggapi pernyataan Yenny Wahid yang heran langsung menolak dirinya. Jansen menjelaskan alasan dirinya tidak setuju Yenny Wahid menjadi cawapres Anies Baswedan.

Jansen mengatakan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) memiliki agenda politik tentang perbaikan dan perubahan.

"Sama dengan sikap saya, sepanjang koalisi ini namanya masih menyandang 'perubahan' sesuai nama di piagam yang telah ditandatangani 3 partai — dan ini juga sama dan sejalan dengan hasil Rapimnas partai kami Partai Demokrat tahun 2022 yang menghasilkan keputusan tentang Perubahan dan Perbaikan sebagai agenda politik Demokrat di Pemilu 2024," kata Jansen seperti dilihat dari akun Twitternya, Jumat (11/8).

Tanggapi Politikus Demokrat, Yenny Wahid: Pas Bosmu Butuh Dukungan, Saya Emoh Lho

Jansen mengatakan bahwa sosok cawapres pendamping Anies Baswedan harusnya bukan bagian dari rezim ini.

"Idealnya menurut saya kandidatnya ya bukan bagian rezim. Biar kontras sekalian. Itulah sikap saya," lanjutnya.

Jansen mengatakan bahwa dalam pemilu biasanya ada perbedaan yang jelas antar kandidat.

"Karena bagi saya itulah gunanya pemilu dan diharapkan terjadi di pemilu. Ada perbedaan jelas antar kandidat. Jika tidak, nama 'perubahan' ini diubah saja. Karena nama/'merek' itu vital, jadi panduan bagi pemilih, jadi pembeda dalam kebijakan yang akan diambil kedepan," jelas Jansen.

AHY Disebut Top, PKS: Tergantung Bagaimana Anies Baswedan Merasa Nyaman

Sentimen: positif (49.2%)