Sentimen
Negatif (97%)
23 Okt 2004 : 17.57
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

Novel Baswedan Pesimis Ketua KPK Firli Bahuri Berhasil Tangkap Harun Masiku

24 Okt 2004 : 00.57 Views 2

Rilis.id Rilis.id Jenis Media: Nasional

Novel Baswedan Pesimis Ketua KPK Firli Bahuri Berhasil Tangkap Harun Masiku

RILISID, Jakarta — Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan pesimis, KPK yang masih di bawah kepemimpinan Firli Bahuri, berhasil menangkap Harun Masiku selama.

"Ini masalah kemauan saja. Mau dibantu oleh siapapun, kalau pimpinan KPK-nya tidak mau ya tidak akan ditangkap. Sebagaimana pernah saya sampaikan, selama pimpinan KPK adalah Firli dkk, maka Harun Masiku tidak akan ditangkap," kata Novel dalam keteranganya, Selasa (8/8/2023).

Novel mengaku telah mengenal jenderal purnawirawan polisi tersebut, selama bertugas di KPK.

Namun, Novel tidak menjelaskan apa yang membuatnya yakin KPK tak akan menangkap Harun selama tampuk kepemimpinan lembaga antirasuah dipegang Firli Bahuri, Alexander Marwata, Johanis Tanak, Nawawi Pomolango, dan Nurul Ghufron. 

"Walaupun itu saya tidak bisa jelaskan kenapa saya yakin, tetapi saya perlu sampaikan bahwa Firli tidak akan menangkap Harun Masiku agar publik paham," tandasnya.

Sebelumnya, Kadiv Hubinter Polri, Irjen Krishna Murti menyampaikan, buronan Harun Masiku berada di Indonesia. Dia menyebut, hal ini diketahui berdasarkan data perlintasan yang dilakukan oleh Harun Masiku.

"Ada data perlintasannya yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan ada di dalam negeri,” kata Krishna, Senin (7/8/2023).

Akan tetapi, Khrisna tidak menjelaskan lebih rinci mengenai data perlintasan tersebut. Ia hanya menyebut bahwa tersangka pemberi suap itu sebenarnya bersembunyi di dalam negeri. 

Harun Masiku diduga hanya sempat melarikan diri ke luar negeri sesaat sebelum akan ditangkap oleh KPK. Namun, Khrisna menuturkan, pihaknya tetap akan terus melakukan pencarian, baik di dalam maupun luar negeri.

"(Harun Masiku) Pernah keluar (negeri) dan langsung kembali (ke Indonesia). Bukan keluar masuk," kata dia.

Diketahui, Harun Masiku merupakan salah satu dari tiga tersangka korupsi KPK yang belum tertangkap. Ia merupakan mantan calon legislatif PDI Perjuangan yang menyuap mantan Wakil Ketua KPU, Wahyu Setiawan terkait Penetapan Anggota DPR RI terpilih 2019-2024 di KPU. Harun Masiku masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak 17 Januari 2020. (*)

Sentimen: negatif (97%)