Jakarta, CNN Indonesia --

Mabes Polri mengaku telah menyiapkan skema delay untuk mengurai arus kendaraan pemudik yang akan menuju Pelabuhan Merak, Banten, pada musim mudik tahun ini.

Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops) Irjen Agung Setya Imam Effendi menyebut skema delay tersebut dipersiapkan lantaran dari hasil prediksi jumlah pemudik akan jauh meningkat ketimbang tahun lalu.

"Kita sudah siapkan strategi kita supaya Pelabuhan Merak itu bisa kita kelola. Strateginya yaitu dengan delay system," ujarnya kepada wartawan, Jumat (14/4).

-

-

Agung menyampaikan skema atau sistem delay itu akan hanya diterapkan apabila terjadi peningkatan jumlah kendaraan pemudik yang menuju akses jalan Pelabuhan Merak.

Ia menjelaskan nantinya sistem delay itu akan diberlakukan mulai dari rest area km 43 dan km 68 Tol Jakarta-Merak. Pada titik tersebut, kata dia, akan dilakukan pengecekan tiket terhadap para pemudik sehingga tidak ada antrean di pelabuhan.

"Itu rest area yang akan digunakan untuk para pemudik nanti harus melewati rest area untuk kita mulai cek kesiapan tiketnya. Kemudian pengaturan supaya tertahan sejenak menunggu giliran untuk masuk," tuturnya.

"Kendaraan yang sudah ada di dermaga naik ke kapal kosong, nanti kita akan dorong dari rest area menuju ke dermaga yang kosong," sambungnya.

Sebelumnya Pelabuhan Indah Kiat juga disebut bakal disiapkan sebagai lokasi penyeberangan cadangan selama arus mudik Lebaran 2023.

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan penyiapan Pelabuhan Indah Kiat tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan penumpang di wilayah Merak dan Lampung.

Sandi menjelaskan lewat penyiagaan Pelabuhan Indah Kiat itu diharapkan nantinya tidak akan ada lagi antrean pemudik seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.

"Bila penumpukan arus ke arah Bakauheni itu masih padat maka akan ada pelabuhan yang akan disiapkan untuk dicadangkan yaitu di Pantai Indah Kiat yang di Banten," ujarnya di Mabes Polri, Rabu (12/4).

Selain penyiagaan Pelabuhan Indah Kiat, Sandi mengatakan pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas lainnya antara Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

Ia menuturkan selama arus mudik Lebaran, nantinya Pelabuhan Merak hanya dikhususkan bagi kendaraan roda empat dan kendaraan umum semata.

Sementara untuk pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua sepenuhnya akan dialihkan menuju Pelabuhan Ciwandan.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Firman Shantyabudi memastikan jajarannya telah menyiapkan sejumlah opsi rekayasa lalu lintas pada Operasi Ketupat 2023.

Beberapa skema rekayasa lalu lintas dimaksud berupa contraflow hingga skema One Way. Lebih lanjut, Firman mengatakan skema rekayasa itu rencananya juga tidak hanya digelar pada ruas jalan tol melainkan pada area sekitar Pelabuhan Merak.

(tfq/isn)

[-]