Sentimen
Negatif (99%)
5 Agu 2023 : 04.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Menteng

Tak Merasa Hina Jokowi, Rocky Gerung Minta Maaf

5 Agu 2023 : 11.25 Views 3

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Tak Merasa Hina Jokowi, Rocky Gerung Minta Maaf

AKURAT.CO Rocky Gerung meminta maaf lantaran sudah membuat gaduh. Permintaan maaf disampaikan kepada masyarakat Indonesia, bukan kepada Presiden Jokowi, yang dianggap banyak pihak telah dihina.

Dalam konferensi pers, di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (4/8/2023), Rocky mengakui pernyataannya yang viral di media sosial, bisa dikualifikasikan memicu kegaduhan atau keonaran. Dia menyampaikan permintaan maaf terkait hal itu.

"Saya minta maaf terhadap keadaan hari ini yang menyebabkan perselisihan berlanjut tanpa arah," kata Rocky.

baca juga:

Menurutnya apa yang disampaikan pada acara buruh dan viral di media sosial merupakan kritik terhadap Jokowi selaku presiden. Dia menganggap kritiknya itu tajam, namun direspons dengan kesimpulan menghina Presiden.

"Saya tidak mengkritik atau menghina Jokowi sebagai individu, tidak. Karena enggak ada urusan saya dengan Pak Jokowi," ujarnya. 

Rocky meyakini Jokowi memahami persoalan itu. Atas dasar ini Jokowi tidak mau melaporkan dirinya ke polisi.

"Karena itu saya kira Pak Jokowi juga mengerti itu yang menyebabkan Pak Jokowi tak mau melaporkan saya. Kan Pak Jokowi mengerti yang saya ucapkan itu kritik terhadap kedudukan publik dia, jabatan publik dia, poinnya di situ," ujarnya.

Rocky dilaporkan banyak pihak ke polisi yang memaksa Bareskrim Mabes Polri mengambil alih seluruh laporan. Masyarakat Dayak, di Kaltim juga menggelar aksi hingga bakar ban dan potong hewan, menuntut Rocky ditangkap.

Masyarakat Dayak tak terima Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara menjadi salah satu argumen Rocky mengeritik Jokowi dengan pernyataan yang tidak pantas. Namun Rocky juga mengapresiasi sikap sebagian publik yang mendukungnya, karena berani menyampaikan kritik keras.

"Saya mengerti bahwa kasus ini kemudian membuka perselisihan di publik antara yang pro dan kontra. Itu yang membuat kehebohan yang ditafsirkan menjadi keonaran," ujarnya.

Sentimen: negatif (99.9%)