3 Agustus 2023 09:11 WIB

Suara PKB akan terangkat apabila Cak Min maju sebagai cawapres.

Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda (www.jitunews.com)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Wakil Sekjen PKB Syaiful Huda mengatakan bahwa Ketua Umumnya yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tidak terlalu ngotot untuk menjadi cawapres di Pilpres 2024.

Huda menyebut justru kaderlah yang meminta agar Cak Imin ikut bertarung di kontestasi Pilpres 2024. Cak Imin, kata dia, merupakan sosok yang mampu mengelola partai dengan baik.

"Banyak yang menjadi pertimbangan PKB kenapa Cak Imin harus maju. Sebenarnya, Cak Imin tak Ngotot. Kami kader yang bekerja sebagai supaya Cak Imin harus maju," kata Huda seperti dilansir detikcom, Rabu (2/8/2023).

Sebut Duet Prabowo-Gibran Paling Ideal, Golkar: Semua Usulan Akan Dipertimbangkan

Huda mengatakan bahwa partainya sudah memperhitungkan efek yang diperoleh apabila Cak Imin maju di Pilpres 2024. Suara PKB, kata dia, akan terangkat apabila Cak Min maju sebagai cawapres.

"Salah satu yang kami hitung adalah coat-tail effect (efek ekor jas) Pilpres ini. Kita meyakini, dengan kekuatan Nahdiyin, PKB, PKB bisa kerek benderanya masuk posisi partai atas kalau Cak Imin bisa masuk di kotak suara Pilpres," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Nahdliyin memiliki suara yang besar dalam memenangkan Pilpres 2024. Ia pun menyebut hanya Cak Imin yang merepresantrikan figur NU dari nama-nama bursa capres dan cawapres.

"Dari format koalisi itu, hanya Cak Imin yang representasikan figur NU," pungkasnya.